Tidak Terima “Ayahnya” Dikjar Malut Diberitakan, Akun Medsos Ancam Wartawan Medianasional.id

Maluku Utara71 Dilihat
Akun media sosial (facebook)

Ternate, medianasional.id – Setelah pemberitaan terkait dengan masalah penyalagunaan kewenangan dengan melanggar Permendikbud no 6 tahun 2018 yang dilakukan oleh Kepala Dinas Pendidikan dan Pengajaran (Kadikjar) Provinsi Maluku Utara Jafar Hamisi, Seorang pengguna akun medsos “Facebook” atas nama M Fadli Fadel mengancam wartawan medianasional.id yang juga selaku kepala perwakilan provinsi Maluku Utara Safrin Samsudin Gafar saat menayangkan sebuh berita dengan judul “Jafar Hamisi Diamkan Masalah Kepsek SMAN 29 Halsel” yang telah di bagikan ke grub Facebook Maluku Utara Bangkit (MUB), Rabu (13/11/2019 lalu.

Hal ini awalnya akun tersebut mengatakan bahwa janganlah memaksa dan memfitnah karena PLT Dikjar Malut Akan diangkat menjadi Dikjar Definitif. “jangan paksa bro,, fitnah sampe mampos situ tetap paitua definitif”. Bahkan mengatakan wartawan media ini bodoh “fuma”, Jumat (15/11/2019).

Ia juga meminta kontak person wartawan media ini, dan menanyakan alamat, ada apa?

Akun tersebut juga meminta agar dapat bertemu dengan wartawan. Bahkan ia akan mencari wartawan media ini agar ditunjukan kalau Plt Kadikjar Adalah orang tuanya, semua ini lantaran wartawan telah memposting berita tentang ayahnya dari awal hingga kini di medsos.

“tong dua baku dapa nanti kita cari ngana supaya ngana tau kadikjar itu kita p orang tua, kita tara terima nguni p postingan dari awal sampe ini jadi kita akan cari ngana ngana tunggu aja,” tulis komentar akun tersebut dengan bahasa daerah.

Selain itu ia juga mengingatkan kepada wartawan media ini bahwa, postingan berita tersebut orang tuanya. Sehingga ia mengatakan kepada wartawan tunggu saja?

“Ngana inga bae bae karena postingan itu menyangkut dia p orang tua jadi nga tunggu aja,” tulisnya lagi.

Akun itu juga menuturkan bahwa ia akan membela mati matian karna plt Dikjar adalah orang tuanya, sehingga ia berhak membela. Bahkan ia mengungkan teman teman pers-nya banyak dan mengingatkan wartawan bahwa yang bersangkutan akan mencari wartawan.

“Kita bela mati matian karena ini kita pe orang tua, bukan karena kepentingan kita. Tapi kadikjar maut kita p orang tua jadi berhak bela. Kita pe tamank tamank pers samua di malut ngana inga bae bae kita cari ngana,”tegasnya.

Dengan adanya hal tersebut, ia meminta agar wartawan melaporkan, karena yang jelas akun tersebut akan mencari wartawan ini.

“Silahkan lapor kalo ngana rasa ini ancaman, yang jelas kita cari ngana,”ungkap akun tersebut.

Lanjut dia, jikalau mau mencarinya ia berada di kesbangpol Provinsi Maluku Utara, tetapi dengan ketegasan akan mencari wartawan medianasional.id yang juga selaku kepala perwakilan media ini di Maluku Utara.

“Kalau mau cari kita, kita di kesbangpol Provinsi jadi nga yang akan kita cari dulu,” tutupnya dalam komentar.

Sementara, dalam komentar tersebut wartawan mengatakan hanya membuat berita sesuai yang ada dan memposting, mana yang benar dan yang menggar hukum.

Diketahui, Komentar dan berita tersebut di posting telah di hapus oleh admin Facebook grub Maluku Utara Bangkit (MUB). Namun sebelum dihapus sudah di scrensut oleh wartawan.

Safrin

Tinggalkan Balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.