Kampong Ramadhan 2020, Kelurahan Tadenas Moti Menyambut Malam “Ela-Ela”

Maluku Utara200 Dilihat
Foto istimewa suasana menyambut malam ela-la Kelurahan Tadenas, kecamatan Moti, Kota Ternate, Provinsi Maluku Utara

Moti, medianasional.id – Berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya padahal di tengah pandemi COVID-19 yang saat ini telah mengguncang dunia bahkan di Negara- Negara hingga ke Daerah daerah. Hal ini berberda dengan sejumlah Pemuda, tokoh masyarakat serta imam dan badan sara masjid Darussalam Kelurahan Tadenas, kecamatan Moti, Kota Ternate, Provinsi Maluku Utara, merayakan Bulan suci Ramadhan 1441 Hijriah dengan mengusung konsep Kampong Ramadhan tahun 2020.

Penyelenggaraan Kampong Ramadhan ini menjadi tahun pertama dan yang pertama dalam sejarah perayaan bulan suci Ramadahan di Kecamatan Moti. Ketenaran Masjid Darussalam dan keindahan kampung Tadenas tak dapat ditampik lagi. Sejumlah kegiatan yang digelar tak pernah sepi peminat, salah satunya Kampung Ramadhan ini.

“Harapannya ketenaran ini bisa mendunia dan turut berkontribusi dalam pembangunan kampung, baik dalam perekonomian, spritual masyarakat maupun nilai-nilai kepeloporan untuk menciptakan persatuan dan kesatuan,” kata ketua pemuda kelurahan Tadenas, kec Moti,” Irfan Ilyas, Rabu (20/5/2020).

Kampong Ramadhan ini dibuka sejak hari pertama puasa hingga malam takbiran nanti. Berbagai rangkaian kegiatan juga telah digelar sebelumnya. Antusias menyalakan obor ela-ela yang sudah menjadi tradisi menyambut malam seribu bulan pun tak dilewatkan pada moment Ramadahan tahun ini.

Masjid Darussalam Kelurahan Tadenas, kecamatan Moti, Kota Ternate, Provinsi Maluku Utara

Koordinator kampong ramadahan 2020 yang juga sebagai ketua pemuda kelurahan Tadenas, Irfan Ilyas, mengatakan, antusias tersebut merupakan bagian dari rangkaian event Kampong Ramadhan tahun ini yang telah terkonsep sebelum datangnya bulan Ramadhan.

“ini merupakan rangkaian kegiatan Kampong Ramadhan tahun ini yang sebelumnya juga sudah menjadi tradisi dikampung ini dan telah terkonsep sebelumnya oleh pemuda disini” ujar Irfan.

Pada malam lailatul qadar ini kali ini juga dilakukan pembacaan doa tolak bala, agar bencana non alam pandemi COVID-19 segera berlalu dan masyarakat bisa kembali beraktivitas dengan normal.

“Semoga doa-doa kita di malam yang baik ini membawa kita bisa keluar dari segala macam bala dan kita dapat kembali bekerja dengan normal, itu yang kita harapkan dari perayaan ela-ela tahun ini,” pungkas Irfan.

Selain itu, pihaknya berusaha mewujudkan suasana Ramadhan agar tidak hanya dirasakan di lingkup kelurahan Tadenas, tetapi juga dirasakan di semua lingkungan khususnya di kecamatan Moti.

Tinggalkan Balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.