Waktu Dekat Forkopimda Papua Barat Kunjungi Pulau Fani

Raja Ampat62 Dilihat

 

Waktu Dekat  Forkopimda Papua Barat Kunjungi Pulau Fani

RAJA AMPAT, medianasional. id-Demi  kelancaran Kunjungan kerja (Kunker) Forkopimda Provinsi Papua Barat dan OPD terkait ke Kabupaten Raja Ampat dalam rangka pemasangan Prasasti perbatasan di Pulau Fani, tepatnya Distrik (Kecamatan)  Kepulauan Ayau dalam waktu dekat. Dengan itu, kepala Kesbangpol Provinsi Papua Barat, Baesarah Wael melakukan rapat koordinasi (Rakor) dengan sejumlah pihak diantaranya, Kepala Badan Perbatasan daerah kabupaten Raja Ampat, Mohliyat Mayalibit,Kabag Ops Polres Raja Ampat Kompol Ach.Rumalean,Komandan unit satuan Intel pada Kodim 1805/Raja Ampat, Letda Infanteri, Ruslan serta pihak terkait lainnya, di Kantor Bupati Raja Ampat, Jalan Kompleks Perkantoran Pemkab Raja Ampat, Kelurahan Warmasen, Distrik Kota Waisai, Ibukota kabupaten Raja Ampat, Rabu,(13/11) siang.

Usai Rakor, Kepala Kesbangpol Papua Barat, Baesarah Wael kepada sejumlah awak media menyampaikan, untuk kelancaran Kunker Forkopimda Papua Barat dan OPD terkait ke Raja Ampat tepatnya di Pulau Fani,pihaknya (Pemprov) Papua Barat melakukan Rakor.

‘”Kebetulan ada sebuah prasasti yang sudah disiapkan sejak tahun 2008 oleh menteri dalam negeri waktu itu, yang diserahkan kepada Pemprov Papua Barat yang  nantinya akan dipasang di pulau Fani salah satu pulau terluar di Indonesia yang terletak di distrik Kepulauan Ayau Raja Ampat,” kata  Baesarah Wael.

Dikatakannya,Diketahui bersama bahwa  Pulau Fani batas negara Indonesia yang sangat dekat dengan Negara Republik Palau dan Palau.

Oleh sebab itu kami dari provinsi datang di pemkab Raja Ampat untuk kita kordinasi,” ujar Baesarah.

Menurutnya, Kunker Forkopimda Papua Barat dan OPD terkait lainnya  ke Pulau Fani dihadiri langsung Gubernur Papua Barat, Dominggus Mandacan dalam waktu dekat.

“Rencana pemasangan prasasti di pulau Fani itu, kalau tidak diakhir november mungkin  diawal bulan desember mendatang. Di situ nantinya ada prasasti dari forkopimda provinsi Papua Barat  dan kabupaten Raja  Ampat, supaya itu menandakan bahwa pulau Fani adalah bagian dari  Raja Ampat,Papua Barat, “tutur Baesarah.

Ia menambahkan, kemungkinan Kunker Gubernur Papua Barat ke Raja Ampat kali ini akan  mengunjungi dua kampung Rutum dan Renni, distrik Kepulauan Ayau.

Sementara ditempat yang sama Kepala Badan Perbatasan Daerah Raja Ampat, Mohliyat Mayalibit mengatakan, sebagai instansi teknis yang mengurus wilayah perbatasan, pihaknya tetap mendukung rencana pemerintah provinsi Papua Barat.

“Saya berharap, dalam kunjungan  Gubernur nanti,  bisa membawa kepala OPD terkait, agar mereka melihat dan mendengar langsung keluhan  masyarakat di dua kampung tersebut, sehingga bisa menyesuaikan  apa yang dikebutuhan masyarakat setempat,”tandasnya. (Zainal)

Tinggalkan Balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.