Jumat, 22 Desember 2017
DENPASAR, redaksimedinas.com – Saat usai menghadiri beberapa agenda di Provinsi Papua dan Papua Barat sejak Rabu (20/12), Presiden Joko Widodo dan Ibu Negara Iriana dengan Sejumlah menteri turut serta dalam penerbangan dari Sorong menuju Bali. Antara lain, Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Puan Maharani, Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, Menteri Kesehatan Nila F Moeloek dan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya begitu juga Kepala Kantor Staf Kepresidenan Teten Masduki dan Panglima TNI Jenderal Hadi Tjahjanto juga turut dalam penerbangan tersebut, Jumat (22/12/2017).
Presiden Jokowi mengatakan alasannya memilih Bali sebagai tempat diselenggarakannya rapat terbatas bahwa, Kami ingin menunjukkan Bali itu aman untuk pariwisata.
Dampak erupsi Gunung Agung beberapa waktu lalu, masih saja menimbulkan kegelisahan bagi Bali. Khususnya bagi wisatawan yang akan mau berlibur ke Pulau Bali.
Faktanya, pariwisata Bali sudah berjalan normal, kecuali radius 6-10 km dari puncak Gunung Agung. Artinya, masih banyak destinasi wisata lainnya di Bali yang aman dikunjungi.
Hari ini, Presiden Jokowi dan rombongan para Menteri pun tiba di Bali. Mereka meninjau aktivitas di Pantai Kuta sekaligus tegur sapa dengan beberapa wisatawan dalam dan luar negeri.
Wisatawan sangat antusias, semuanya berjalan normal. Sempat lagi menikmati minum kopi dan makan nasi campur di Warung Made.
Kedatangan Presiden Jokowi ke Pulau Dewata membuat kabar baik untuk pariwisata Bali itu. Sebabnya, itu jadi pembuktian kalau Bali itu memang aman dikunjungi.(tom’s)
