Bupati Maryoto Bhirowo Memastikan Pelayanan Kesehatan Bagi Warga Miskin

Tulungagung96 Dilihat

 


Tulungagung, Medianasional.id- Bupati Tulungagung Drs.Maryoto Bhirowo, M.M melakukan kegiatan kunjungan langsung turun kelapangan untuk  menjenguk  warga Desa Demuk Kecamatan Pucanglaban yang sedang sakit dari keluarga kurang mampu serta mengecek pelayanan kesehatan pada masyarakat di sekitarnya, Senin (30/9/2019).

ADVERTISEMENT

Kegiatan kunjungan Bupati Tulungagung Maryoto Bhirowo di Desa Demuk Kecamatan Pucanglaban juga didampingi dari Dinas Kesehatan, Dinas Sosial, Humas, dan disambut Camat Pucanglaban Agus Santoso dan Kepala Desa Demuk.

Maryoto datang ke rumah warga yang sedang sakit, untuk memastikan kondisi kesehatan warganya dan keadaan keluarganya, serta memastikan pelayanan Kesehatannya.

Maryoto menyampaikan acara kegiatan ini untuk menindak lanjuti informasi ada nya warga yang kurang mampu dan mengalami sakit,sekaligus untuk memastikan pelayanan/penanganan Kesehatan bagi masyarakat yang setiap laporannya di tangani dengan baik.

“Acara ini sekaligus saya mengecek penanganan pelayanan kesehatan bagi masyarakat, untuk memastikan langsung bahwa setiap laporan masyarakat  tertangani dengan baik,”katanya.

Kunjungan Maryoto adalah ke rumah Partonah di Dusun Gajah oyo RT 002 RW 001 Desa Demuk Kecamatan Pucanglaban yang mengalami sakit Prolad uteri dan Hemoroid serta memerintahkan langsung dirujuk ke RSUD Dr.Iskak Tulungagung.

Selain itu Maryoto menjenguk suami Partonah bernama Sujiwanto yang mengalami ODGJ serta anaknya Khulis yang mengalami Depresi.

Permasalahan ini ditemukan setelah warga melapor ke Bagian Kesra Pemkab Tulungagung dan langsung bergerak.

Maryoto mengatakan selama ini puskesmas-puskesmas sudah menjalankan program jemput bola ke rumah warga yang sakit, terutama warga miskin dan lansia.

“Jadi dokter dan perawatnya yang datang ke warga, bukan sebaliknya,” ujar Maryoto.

Program ini akan terus diintensifkan serta menjadi indikator tentang kinerja aparat bidang kesehatan. Evaluasi kinerja kepala puskesmas, kepala rumah sakit, dan kepala dinas kesehatan di antaranya akan ditentukan dari respons terhadap penanganan warga miskin yang sakit.

“Yang menarik adalah kemudian muncul semangat gotong royong. Semuanya terpanggil, mulai kepala desa, pengurus RT/RW, PKK, komunitas, sampai pengusaha. Ini modal sosial yang bila dirawat dengan baik bisa menyelesaikan masalah. Tentu pemerintah berterima kasih, karena tanpa elemen lain, pemerintah tidak bisa berbuat optimal,” ungkap Maryoto.

Bupati Maryoto juga menyampaikan selain memberikan bantuan mulai sembako juga akan memberi bantuan bedah rumah kepada keluarga partonah. (Arsn)

Tinggalkan Balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.