Ternate, Medianasional.id – Forum Strategis Pembangunan Sosial (Fores) Maluku Utara mulai menyoalkan anggaran pembangunan jalan Pulau Makian yang mencapai miliyaran rupiah.
Pasalnya Fores Malut menuntut dan mendesak Ditreskrimsus Polda Maluku Utara dan Kejati Malut agar segera memanggil dan memeriksa CV DELTA dan Kadis PUPR Halsel atas kasus tersebut.
Sementara tuntutan Fores Malut didepan Ditreskrimsus Polda Maluku Utara dan Kejati Maluku Utara, Kamis 12 Oktober 2023.
Kordinator aksi, Sandi Usman mengatakan bahwa tuntutan ini terkait dengan pembangunan jalan yang ada di Kecamatan Pulau Makian Kabupaten Halmahera Selatan yang dikerjakan oleh Pemda Kabupaten Halmahera Selatan yang menelan anggaran 7,8 Milyar dibawah rekanan CV DELTA.
“Pekerjaan tersebut sudah berjalan beberapa bulan lalu, akan tetapi sampai sejauh ini pembangunan tersebut justru sudah tidak dikerjakan lagi, padahal badan jalan sudah digusur dan dibiarkan begitu saja sehingga menimbulkan berbatuan pada akhirnya masyarakat berkendara juga mengalami kecelakan atau terjatuh akibat jalan yang telah digusur,” bebernya.
Lanjut dia, pihaknya meminta agar Aparat Penegak Hukum (APH) dalam hal ini Ditreskrimsus Polda dan Kejati Malut agar segera memanggil dan memeriksa CV DELTA dan Kadis PUPR Halsel.
” dan Apabila tuntutan ini tidak ditindaklanjuti, maka kami akan menggalang kekuatan massa yang lebih besar untuk menciptakan Mosi tidak percaya kepada lembaga supremasi hukum yang ada di Maluku Utara,” tandasnya.
