Usai Operasi Zebra di Raja Ampat, Ini yang Disampaikan Kasatlantas, Kasamsat dan Pemkab Setempat

Raja Ampat115 Dilihat

 

RAJA AMPAT, medianasional.id-Operasi Zebra 2019 dengan sandi (Mansinam) hari terakhir yang digelar  Polres Raja Ampat, Polda Papua Barat melalui Satuan lalu lintas (Satlantas) yang melibatkan sejumlah pihak diantaranya, satuan Provos TNI AD (Kodim 1805/Raja Ampat) Petugas Samsat serta Dinas Perhubungan (Dishub) daerah setempat yang berlangsung, di Jalan Protokol Jenderal Sudirman, Kelurahan Waisai Kota, Kota Waisai, Ibukota Kabupaten Raja Ampat. Selasa (5/11).

Kasat lantas Polres Raja Ampat, Ipda Pol Herianto, usai Operasi Zebra kepada medianasional.id menyampaikan,Operasi Zebra Mansinam 2019 ini fokus utamanya  semua jenis pelanggaran lalu lintas yang  pihaknya tindak,diantaranya pengendara roda dua yang tak menggunakan helm,pengendara yang  melawan arus,serta pengendara roda dua (sepeda motor),roda empat (mobil) yang tak melengkapi kendaraannya dengan surat-surat.

Selain itu, ujar Herianto, tim gabungan Operasi Zebra Mansinam 2019 kali ini juga menindak bagi pengendara yang masih dibawah umur serta menjaring  para pelanggar Undang-Undang (UU) lalu lintas lainnya.

“Operasi Zebra ini serentak dilaksanakan di seluruh Indonesia, mulai 23 Oktober  sampai dengan 5 November. Untuk itu, kurang lebih 100 kendaraan roda dua maupun roda empat  yang terjaring dalam Operasi Zebra Mansinam selama empat belas hari,” ucapnya.

Kasat lantas Polres Raja Ampat, mengimbau kepada para pengendara roda dua maupun roda empat yang sampai saat ini belum juga memiliki Surat Izin Mengemudi (SIM) diharapkan segera mengurusnya.

Sementara kepala Samsat (Kasamsat)  Raja Ampat, Petrosina Sauyai mengatakan, selama mengikuti Operasi Zebra Mansinam 2019 banyak pengendara yang menunggak pajak.

“Namun, selama berlangsungnya Operasi Zebra Mansinam 2019 di Raja Ampat, banyak juga pengendara yang membayar pajak kendaraannya,”kata dia.

Tak lupa, Kasamsat Raja Ampat menyampaikan ucapan terimakasih kepada  Satlantas Polres Raja Ampat, Kodim 1805/Raja Ampat, Dinas Perhubungan atas kerjasamanya melalui Operasi Zebra Mansinam.

“Sehingga, Dispenda Provinsi Papua Barat  melalui memperoleh peningkatan pendapatan melalui pajak kendaraan  yang cukup signifikan,” tutur Petrosina.

Ia mengimbau, bagi pengandara yang hingga saat ini belum membayar pajak, diharapkan untuk segera membayarnya di kantor Samsat.

Ditempat yang sama, Kepala seksi teknis prasarana keselamatan Bidang Darat pada Dishub Raja Ampat, Fajri Tamima menuturkan, untuk menekan angka pelangar rambu-rambu Lalu Lintas Angkutan Jalan Raya (LLAJR) di Kota Waisai.

“Untuk itu, Pemkab Raja Ampat melalui Dishub dalam waktu dekat akan melengkapi sarana dan prasarana dengan cara memasang rambu-rambu LLAJR,”Katanya.

Selain itu, Fajri Tamima juga mengungkapkan, pemasangan traffic light (lampu lalu lintas) di tempat yang tepa di Kota Waisai,itu sudah menjadi program kerja Dishub Raja Ampat dalam waktu dekat.

“Untuk pemasangan traffic light sudah diusulkan dan sudah di programkan mudah-mudahan dalam waktu dekat sudah bisa terpenuhi,” tandasnya. (Zainal)

Tinggalkan Balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.