Raja Ampat, medianasional.id- Usai Opening Seremony (Pembukaan), di pantai Waisai Torang Cinta (WTC), Kamis (18/10). Festival Pesona Bahari Raja Ampat 2018 pada, Jumat 19 Oktober dilanjutkan dengan Exploring Kepulauan Fam, dan Piaynemo mampir di Kampung Deer, Kepulauan Kofiau.
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Raja Ampat melalui Dinas Pariwisata bekerjasama dengan pihak Kapal KM Sangiangl (Pelni), Sabtu 20 Oktober membawa ratusan turis asing, dan lokal berlayar menuju Kampung Awat untuk Ritual Buka Sasi dan Exploring Pulau Kofiau.
Closing Ceremony dan Exploring The Stone Gardens Of Misool menjadi pamungkas acara Festival Pesona Bahari Raja Ampat 2018, di Kampung Folley.
Bupati Raja Ampat, Abdul Faris Umlati (AFU) saat menutup acara menyampaikan, Festival Pesona Bahari Raja Ampat merupakan sebagai ajang promosi pariwisata yang rutin setiap tahun diselenggarakan.
Selain itu, kata AFU, Festival Pesona Bahari Raja Ampat juga untuk memperkenalkan budaya masyarakat Raja Ampat yang ramah dan juga seni, tarinya yang unik ke mata dunia.
“Atas nama Pemerintah daerah saya mengucapkan terimakasih kepada semua pihak yang telah mendukung menykseskan Festival Pesona Bahari Raja Ampat 2018,” tandasnya.
Pantauan media nasional saat Closing Festival Pesona Bahari Raja Ampat di Folley dihadiri Pejabat dari Kementerian Pariwisata RI, Kapolres Raja Ampat AKBP.Edy Setyanto Erning Wibowo, Dandim 1715 Raja Ampat Letkol Infantri Josep Paulus Kaiba, Sekda Raja Ampat Yusuf Salim, Ketua Panitia Festival Pesona Bahari Raja Ampat 2018, Muhiddin Umalelen, Kepala Dinas Pariwisata Raja Ampat, Yusdi Nurdin Lamatenggo, serta sejumlah kepala OPD di lingkungan Pemkab Raja Ampat.
Selain itu, tokoh masyarakat, tokoh adat, tokoh pemuda, tokoh perempuan serta tamu undangan lainnya terlibat dalam acara Closing Ceremony (penutupan) Festival Pesona Bahari Raja Ampat 2018 di Folley tepatnya di Distrik Misool Timur, Raja Ampat, Papua Barat.
Berbagai tarian yang dipersembahkan dalam acara ini, mulai dari tari gaba-gaba, tari nusantara dan berbagai tarian khas Raja Ampat lainnya. Warna warni kembang api menghiasi malam di langit Folley, suling tambur dan Joget (Goyang Bersama) menjadi acara penutup Festival Pesona Bahari Raja Ampat 2018.
Usai acara Closing Ceremony Festival Pesona Bahari Raja Ampat 2018,Minggu (21/10) pukul 19.00 waktu setempat ratusan turis menuju kapal KM Sangiang untuk diembarkasi ke Sorong.
Empat jam kemudian, dengan kapal KM Fajar Mulia II berlayar mengantarkan, Bupati AFU, muspida, dan sejumlah pejabat dilingkungan Pemkab Raja Ampat serta tamu undangan lainnya, kembali ke Waisai Ibukota Kabupaten Raja Ampat. (Zainal)