Tulungagung, medianasional.id – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) kembali obok – obok Rumah dan Kantor OPD di Kabupaten Tulungagung Jawa Timur lagi. Kali ini melakukan penggeledahan di rumah Kepala Badan Pengolahan Keuangan Aset Daerah (BPKAD) Tulungagang, yang beralamatkan di Jl.RA Kartini kelurahan kampungdalem kecamatan Tulungagung, kamis siang (19/07).
Ada sekitar 6 anggota KPK dengan menaiki 2 mobil warna hitam parkir di halaman Mapolres Tulungagung. Penggeledahan berlangsung di lokasi rumah kediaman Kepala BPKAD Hendri Setiyawan dan dibantu pengamanannya oleh Polres Tulungagung saat melakukan penggeledahan.
Kapolres Tulungagung Taufik Sukender saat dikonfirmasi awak media, membenarkan adanya Penggeledahan di rumah dan kantor OPD di Tulungagung.
Penggeledahan dilakukan KPK untuk melengkapi bukti – bukti terkait OTT yang diduga kasus suap proyek infrastruktur jalan oleh Kadis PUPR Sutrisno.
Taufik juga menambahkan, “terkait penggeledahan tersebut tadi ada sekitar 4 orang KPK menghadap saya, minta izin dan minta bantuan personil untuk pengamanan saat dalam penggeledahan yang dilakukan di Tulungagung”, tambahnya.
Penggeledahan dilakukan untuk melengkapi bukti – bukti Kasus yang menjerat Kadis PUPR Sutrisno yang terkena OTT kasus dugaan suap proyek infrasktruktur pada bulan kemarin.
Penggeledahan di rumah kediaman Kepala BPKAD Hendri Setiyawan yang dilakukan oleh KPK di mulai sekitar pukul 14.00 Wib dan dilanjutkan ke kantor BPKAD Tulungagung, dan rencananya penggeledahan dilanjutkan sampai 3 hari ke depan untuk 8 titik lokasi Kantor dan Rumah OPD yang akan digeledah.
Reporter : Arsoni
Editor : Dian
