Pekalongan – Medianasional id Racana IAIN Pekalongan menyelenggarakan Program Kerja tahunan yang sangat penting, terutama untuk jurusan Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah (PGMI), yakni Kursus Pembina Pramuka Mahir Tingkat Dasar (KMD) ke – 10 yang diselenggarakan pada Rabu – Ahad, 10-14 Juli 2019 di Rowolaku, Kajen tepatnya di Kampus Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan di ikuti oleh 194 peserta dan menjadi penyelenggaraan terbanyak di kwarcab kabupaten Pekalongan
Kursus Mahir Dasar (KMD) ini bertujuan untuk memberi bekal pengetahuan dasar dan pengalaman praktis membina pramuka melalui kepramukaan dalam satuan pramuka sebagai wadah pembinaan dan pengembangan potensi diri dalam bidang pengetahuan kepramukaan ditingkat perguruan tinggi.
Kegiatan KMD tahun ini bisa dibilang berbeda karena kali pertamanya diadakan di Kampus baru yang berada di Rowolaku, Kajen Kabupaten Pekalongan. Dalam kegiatan kali ini di awali dengan Upacara Penyematan Bintang Tahunan bagi Anggota Racana yang berdedikasi dalam setiap kegiatan Racana. Setelah itu dilanjut dengan Upacara Adat Pembukaan Kursus Pembina Pramuka Mahir Tingkat Dasar (KMD) ke-X oleh Kak Rudy Priyo Digjoyo dan Kak Kholilah selaku Pemangku Adat.
” Kami dari pemangku adat ingin memberikan apresiasi kepada para peserta didik Pramuka golongan pandega atas pengabdian digugus depan” ujar kak rudi selaku pemangku adat racana
Kemudian dilanjutkan dengan Upacara Pembukaan KMD dihadiri langsung Oleh Kak Ir. Bambang Irianto selaku Ka. Kwarcab Kabupaten Pekalongan, Kak Manto selaku Ka. Pusdiklatcab, Kak Yoso selaku Pinsus, Jajaran Pelatih dari Pusdiklatcab, Pembina Racana IAIN Pekalongan serta tamu undangan. Dalam hal ini Kak Bambang berkesempatan Membuka Kegiatan KMD secara langsung.
” Kursus Mahir tingkat Dasar (KMD) kali ini sangat berbeda dan luar biasa karna didalamnya peserta di bentuk karakternya menjadi pembina Pramuka yang handal” ujar ipul selaku ketua panitia.
Kegiatan KMD dilaksanakan pada rabu (10/7/2019) yang didalamnya berisikan materi tentang bagaimana cara membina pramuka yang baik dan benar sebagai bekal ketika mengajar sekolah nantinya.
“Kegiatan ini sangatlah penting bagi kami calon guru sebagai bekal mengajar di kemudian hari” ujar kak khafid selaku peserta KMD
Dan ketinggalan penampilan spesial dari anggota gerakan pramuka IAIN PEKALONGAN yaitu tarian tradisional tari arjati, tampilan ini di tujukan bahwasanya pramuka juga sebagai pelestari seni di era digital yang minim akan pewarisan seni leluhur semoga kegiatan ini banyak memberikan manfaat dan menjadi lebih baik lagi. Jelasnya Sofyan Ari/ (Arjun)
