Perpisahan KKN Mahasiswa UMP di Desa Ragatunjung Penuh Haru

Brebes, Jawa Tengah241 Dilihat

Brebes, medianasional.id – Selama kurang lebih satu bulan, mahasiswa Universitas Muhammadiyah Purwokerto (UMP) telah melaksanakan pengabdiannya, pembelajaran dan beragam momen di desa Ragatunjung kecamatan Paguyangan kabupaten Brebes. Minggu, 18/08/208.

Tio Fajar W ketua KKN UMP 110 mengatakan, Antusias warga desa Ragatunjung terhadap kegiatan mahasiswa KKN UMP sangat baik. Kami sangat terkesan dan haru, selama ini kegiatan yang kami laksanakan dalam kurun waktu 32 hari ini selalu disuport dan didukung oleh warga Ragatunjung.

Kami mahasiswa KKN UMP telah melaksanakan berbagai kegiatan diantaranya, jalan sehat, senam aerobik, sunatan massal. Selain itu kami juga melaksanakan pelatihan dan sosialisasi pendidikan Paud, SD, dan SMP.  Untuk mendongkrak perekonomian warga, kami juga melaksanakan pelatihan pembuatan susu jagung, pembuatan sirup kulit pisang, dan kesenian kulit jagung.

“ Saya mewakili mahasiswa KKN UMP kelompok 110  momohon maaf sebesar-besarnya. Terimakasih yang tak terhingga
kepada semua pihak khususnya warga desa Ragatunjung yang telah banyak membantu dan membimbing.Dan kami mohon maaf sekiranya tingkah laku, tutur kata yang tidak sopan serta tidak nyaman selama 32 hari ini. ” Pungkasnya.

Kepala desa Ragatunjung Masduki AM SE
dalam sambutannya menyampaikan, terima kasih yang tak terhingga terhadap mahasiswa dan mahasiswi KKN UMP  atas kinerja mereka yang sangat baik dan positif sekali terhadap warga desa Ragatunjung.

Perpisahan bukanlah akhir dari segalanya, setiap pertemuan pasti ada perpisahan. Perpisahan ini membuat saya terharu dalam kurun selama 32 hari bersama mungkin lain waktu dan kesempatan lain kita bisa bertemu meskipun dengan situasi dan lokasi yang berbeda. Kebersamaan inilah yang membuat kami merasa sangat berat hati melepas anak anaku untuk kembali melanjutkan studynya. “Ucap Masduki.

Kontributor : Nanang
Editor           : Abu Bakar Sidik

Tinggalkan Balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.