Kendal, medianasional.id Sebelum di resmikan oleh Presiden Ir.Joko Widodo, jembatan tol kalikuto Semarang Batang di lakukan uji beban, jumat, 09/11/18.
Sebanyak tiga puluh enam truk bermuatan beban seberat 38,1 ton tiap truk dengan beban 1.368 ton, jembatan tol kalikuto hanya mengalami pergerakan lenturan di bawah toleransi.
Ujicoba beban jembatan tol kalikuto yang di lakukan oleh balai besar komisi keamanan jembatan dan terowongan jalan atau KKJTJ.
Untuk hasil ujibeban yang di lakukan sejak kamis malam hasilnya masih di bawah toleransi.
Direktur jasamarga semarang batang Ari Iriyanto mengatakan,” uji beban ini dilakukan untuk mengetahui kekuatan jembatan apakah sesuai dengan desain dan progres sesuai dengan kektentuan secara tehnik, jelasnya.
Progers jalan Tol Semarang Batang akan berakhir pada tanggal 30 nopember 2018, sehingga diharapkan sebelum tanggal tersebut jalan Tol Semarang Batang sudah ready dan siap untuk di operasikan.
Rencana tanggal 20 Desember 2018,jalan tol Semarang Batang akan di resmikan oleh Presiden Republik Indonesia Ir.Joko Widodo sehingga di harapkan natal dan tahun baru bisa di lalui.
Sementara itu Kepala Balai Besar Komisi Keamanan Jembatan dan Terowongan Jalan, Yudha Andita mengatakan,” uji beban dimaksudkan untuk mengukur dan menguji kekuatan jembatan dengan beban 1.638 ton, mengalami kelenturan berapa senti itu nanti akan di kaji secara tehnik, apakah sesuai dengan frekwensi diformasi atau tidak.
Lebih lanjut Ia menambahkan “Kemudian selanjutnya untuk dibandingkan di desain bagaimana setelah di konstruksi ada perubahan secara struktur atau tidak. paparnya.
Ujicoba dengan beban tertentu akan dilakukan beberapakali sebab setiap pergerakan akan di kaji dan dievaluasi apakah sesuai dengan teknik atau belum. Untuk jembatan baru harus di uji tujupuluh persen dari kekuatan beban maksimal.
Kontributor : Saerozim
Editor : Puji_Leksono
