Edukasi Untuk Anak Punk Oleh Satpol PP Pekalongan

Pekalongan180 Dilihat

Kota Pekalongan, medianasional.id Petugas Satuan Polis Pamong Praja (Satpol PP) Kota Pekalongan berhasil mengamankan sebanyak 14 anak punk di Perempatan Ponolawen Kota Pekalongan pada dini hari pukul 03.30 wib, senin kemarin,(25/2/2019).

Belasan anak punk langsung dibawa ke Kantor Satpol PP Kota Pekalongan untuk diberikan pembinaan dan edukasi.
Setelah mengikuti apel pagi di lingkungan Satpol PP Kota Pekalongan, belasan anak punk kerja bakti membersihkan lingkungan, diberikan edukasi tentang jati diri, nasionalisme, dan kepedulian terhadap orang tua.

Di kesempatan itu Kepala Bidang Ketertiban Umum dan Ketentraman Masyarakat Satpol PP Kota Pekalongan, HM Henri Rudin SPd MHum menyampaikan bahwa pihaknya menerima laporan dari masyarakat bahwa banyak berkeliaran anak punk dini hari pukul 03.00 di Permepatan Ponolawen, anggotanya langsung bergerak sebelum waktu Subuh ke tempat kejadian. “Hanya 14 anak yang berhasil kami bawa ke kantor untuk dibina dan diedukasi. Mereka berasal dari dalam kota dan luar Kota Pekalongan,” ungkap Henri.

Pihak Henri melakukan identifikasi dan edukasi dengan harapan ke depannya anak-anak ini menjadi generasi yang berguna. Henri mengaku miris dengan anak-anak yang berkeliaran di jalan tanpa tujuan. “Edukasi ini harapannya dapat memberikan efek jera pada mereka agar tak melakukan hal seperti ini lagi,” tutur Henri.

Usai pendataan, anak punk yang tertangkap ini memiliki orang tua semua, Henri mengharapkan kesadaran dan kepedulian orang tua yang memiliki anak usia rentan (yang kebanyakan usia sekolah menengah pertama) terhadap pergaulan yang salah. “Jika ada anaknya tidak pulang tentu orang tua aka mencari. Mari menjaga anak-anak kita dari pergaulan yang tidak baik, berikan pengawasan dan pendidikan yang baik agar mereka menjadi orang yang berguna dan memiliki tujuan hidup yang baik,” pungkas Henri.

reporter : Anton Sutarko

Tinggalkan Balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.