Ternate – Dinas Ketahanan Pangan Kota Ternate menggelar sosialisasi dan sidang komisi teknis keamanan pangan segar asal tumbuhan di Rotasi Kafe Ternate, Kamis 8 September 2022.
Kepala Dinas Pangan, Sofyan Wahab mengatakan, untuk program kegiatan ketahanan pangan ini dalam rangka untuk mengayomi kelompok tani di tingkat kelurahan sehingga usaha usaha tani bisa terakreditasi kemudian bisa terjual di pasar higenis nanti seperti Hype mart dan lainnya.
“kegiatan ini bagian dari langkah langkah untuk para petani dan kelompok tani terawasi karena pada akhir akhir ini Para pelaku usaha terutama para petani ini selain hanya menginginkan hasil tetapi kurang melihat dampak penghasilan yang di tanam sendiri,” katanya kepada media usai kegiatan.
Lanjut dia, sementara dampak yang di takuti oleh pengawas atau pemerintah ini adalah penggunaan pestisida. Sehingga apabila pestisida diukur dengan dosis yang ditanam maka sayur atau buah yang di tanam sesuai yang peruntungkan untuk dikonsumsi masyarakat
Olehnya itu, disampaikan apabila dilihat dari pasaran saat ini sangat menentukan apabila para petani tidak dilengkapi dengan sertifikasi ini maka di takuti terjadi penanaman abnormal yang di konsumsi oleh para warga masyarakat sehingga bisa di cegah adanya kontabinasi penyakit.
Sementara Kabid Kemanan Pangan MT.ARSYAD mengatakan, dalam pelaksanaan kegiatan diikuti oleh perwakilan dari beberapa kelompok Tani di Ternate, BPP Se-kota Ternate, petani, distributor barito, hyper mart, dengan jumlah peserta secara keseluruhan sebanyak 30 orang.
“Selain mengawasi para petani, kegiatan ini juga untuk meningkatkan pangan segar agar bebas dari residu pestisida logam berat dan mikroba,” tandas ARSAD yang juga selaku Ketua sidang komisi tehnik.
Ia juga menambahkan (red-mengakhiri), para peserta diberikan sertifikat.
