Batang, medianasional.id – Bertempatdi Lapangan Desa Candirejo Dandim 0736/Batang Letkol Kav Henry Rudi Judianto Napitupulu S.Sos resmi menutup TMMD (TNI Manunggal Membangun Desa) Sengkuyung Tahap I Tahun 2017, Kamis(3/5/18). Penutupan ditandai dengan penandatangan naskah dan pelepasan pita tanda peserta oleh perwakilan dari TNI, POLRI dan LINMAS.
Sesuai laporan Pasiter Kodim 0736/Batang Kapten Inf Supirno bahwa pelaksanaan TMMD di Desa Candirejo telah selesai dilaksanakan. Hasil pengerjaan sasaran fisik berupa pembuatan badan jalan sepanjang 647 m, makadam jalan sepanjang 647 m, pembuatan talut sepanjang 289 m, gorong-gorong sebanyak 3 buah, yang kesemuanya memang sudah rampung mencapai 100 persen dalam pengerjaannya. Masih dengan hasil pengerjaan, Satgas TMMD mampu melakukan over prestasi, yaitu pembuatan talut sepanjang 60 m dan pembuatan badan jalan serta makadam jalan sepanjang 135 m.
Pasiter juga melaporkan bahwa selain kegiatan fisik, TMMD juga menyasar pada kegiatan non fisik berupa penyuluhan-penyuluhan dari dinas dan instansi daerah Kabupaten Batang, dan semuanya sudah dilaksanakan sesuai jadwal yang ditentukan.
Dalam amanat Kasad yang dibacakan Dandim 0736/Batang, Letkol Kav Henry Rudi Judianto Napitupulu S.Sos menggaris bawahi bahwa keberhasilan program TMMD ini adanya sinergitas dari seluruh komponen masyarakat yang terdiri dari TNI, Polri, Pemda dan masyarakat itu sendiri. Kebersamaan dan sinegitas ini perlu dilanjutkan untuk menghadapai tantangan dan permasalahan kebangsaan yang semakin komplek kedepannya.
Program TMMD ini sangat dirasakan manfaatnya bagi daerah-daerah yang tertinggal, sehingga kegiatan TMMD dilaksanakan tiga kali dalam setahun, dengan harapan agar proses pembangunan di daerah-daerah tertinggal dapat segera tercapai. Program TMMD ini juga sebagai wujud kemanunggalan TNI dan rakyat serta upaya menumbuhkan semangat gotong royong di masyarakat.
TMMD Sengkuyung Tahap I Tahun 2018 melalui kegiatan non fisik, juga bertujuan untuk memperkokoh jiwa dan semangat bela negara sehingga masyarakat terhindar dari ancaman seperti bahaya Narkoba, terorisme, bahaya dari kelompok radikal dan anti pancasila.
Diakhir kegiatan Kakesbangpolinmas Agung Wisnu Barata didampingi Dandim 0736/Batang Letkol Kav Henry Rudi Judianto Napitupulu S.Sos, melakukan pemotongan pita sebagai tanda kalau jalan sudah boleh dilewati untuk umum dilanjutkan dengan penandatanganan batu prasasti sebagai tanda kenang – kenangan kalau jalan ini dibuat oleh TMMD Kodim 0736/Batang tahun 2018.(Son/pen-0736)
