Bupati Brebes Buka Lomba Gerak Jalan di Paguyangan

Jawa118 Dilihat

 

Brebes – Kemeriahan peringatan Hari Ulang Tahun Republik Indonesia yang ke 72 di kabupaten Brebes salah satunya dengan lomba gerak jalan yang di selenggarakan oleh Pemda dan pihak kecamatan Paguyangan, dibuka oleh Bupati Brebes Idza Priyanti, SE., Selasa (15/08), turut hadir pimpinan DPRD kabupaten Brebes Dr.H.Illia Amin, SH.MM dan jajaran DPRD kabupaten Brebes, Sekda Brebes Emastoni Ezam serta Muspika kecamatan Paguyangan Ahmad Hermanto,S.Ip selaku camat Paguyangan sekaligus tuan rumah pelaksanaan lomba gerak jalan tingkat kabupaten dan tingkat kecamatan.

 

Kegiatan lomba gerak jalan yang dipusatkan di lapangan sepak bola Paguyangan dibuka oleh Bupati sekitar pukul 07.30 pagi di awali dengan sambutan Bupati. Dalam sambutannya Bupati menekankan untuk terus menjaga persatuan dan kesatuan guna mempertahankan NKRI dari menghindari faham-faham yang ingin merusak tatanan NKRI. Menjaga kekompakan serta sikap gotong royong imbuh Bupati. Para peserta lomba di bagi menjadi dua tingkat yaitu tingkat kabupaten yang diikuti sekitar 63 peserta yang meliputi instansi desa, kecamatan, SKPD kabupaten Brebes serta instansi pemerintahan lainnya dengan start lapangan sepakbola Paguyangan Finish wisata air Waduk Penjalin Winduaji kecamatan Paguyangan. Sedangkan untuk peserta dari tingkat kecamatan sekitar 200 regu peserta lomba yang terdiri dari Sekolah Dasar, Sekolah Menengah Pertama, Sekolah Menengah Atas, Perguruan tinggi dan umum yang di lepas oleh bupati dari lapangan sepakbola Paguyangan finish si rumah makan Tegalindah.

 

Kegiatan lomba untuk memperingati HUT RI ke 72 ini sebagai bentuk rasa nasionalisme dan mengenang perjuangan para pahlawan yang telah berjuang untuk memerdekakan negeri tercinta Indonesia. Semangat kemerdekaan di harapkan terus berkobar dalam diri setiap warga masyrakat dengan terus berkarya membangun bangsa untuk menuju Indonesia lebih sejahtera. Karena memperjuangkan untuk meredeka masih lebih mudah dibandingkan mempertahankan kemerdekaan yang sudah ada dengan tetap pada prinsip-prinsip membangun ekonomi kerakyatan demokrasi yang tidak terkoyak. *LH/Abu*

Tinggalkan Balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.