Kajen, medianasional.id Bupati Pekalongan KH. Asip Kholbihi, SH, MS.i optimis rencana pembangunan Rumah Sakit (RS) Paninggaran Type D dapat segera diwujudkan. Hal ini bukan tanpa alasan, mengingat letak Puskesmas Paninggaran yang strategis yaitu dijalur menuju Kecamatan Kalibening – Kabupaten Banjarnegara, dan juga ke Kecamatan Kandangserang – Kabupaten Pekalongan. Demikian disampaikan Bupati KH. Asip Kholbihi, SH, MS.i saat melakukan kunjungan kerjanya ke Puskesmas Paninggaran, Selasa siang (28/8/2018).
Dijelaskan Bupati, sesuai dengan kebutuhan dan ekspektasi masyarakat di bidang kesehatan, Puskesmas Paninggaran tersebut diproyeksikan untuk menjadi RS Type D. “Mereka menuntut pelayanan kesehatan yang dekat, yang baik, dan berkualitas. Ini menjadi tantangan bagi kita untuk menciptakan sebuah tempat pelayanan kesehatan walaupun ini daerah pegunungan perbatasan Kabupaten Pekalongan dengan Kabupaten Banjarnegara,” tegas Bupati Asip Kholbihi didampingi Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PU TARU) Wahyu Kuncoro, ST.,MT., Kepala Bappeda dan Litbang Ir. Bambang Irianto, M.Si dan dr. Amrozi Taufik dari Dinas Kesehatan Kabupaten Pekalongan.
Lebih lanjut, orang nomor satu di Kabupaten Pekalongan ini menyampaikan, secara fisik, Puskesmas Paninggaran sudah memungkinkan untuk dijadikan RS Type D, tinggal diperbanyak ruang-ruang rawat inapnya dimana sekarang ini sudah ada. “Nanti akan kita lengkapi, ada ruang rawat inap khusus anak, rawat inap pria/wanita, dapur, lab dan juga dokternya. Ini adalah starting point untuk menuju RS Type D di Kecamatan Paninggaran, karena cita-cita kita ke depan kecamatan-kecamatan yang strategis bisa didirikan RS Type D, semacam Mini Hospital,” ujarnya.
Ditambahkannya, sebagai langkah awal, telah didorong upaya memperbanyak lagi ruang rawat inapnya sambil menata SDMnya. “Demikian pula dengan aspek penyediaan lahan yang telah mencukupi hanya tinggal penataan saja. Jumlah pasien telah banyak, karena melayani juga pasien dari Kecamatan Kalibening dan Kecamatan Kandangserang. Cukup strategis karena terletak di jalur Propinsi dan saya optimis ini akan segera terwujud,” tambahnya.
Bupati menuturkan untuk menuju ke RS Type D memang harus memperbanyak ruang rawat inapnya. “Nanti lama-lama akan menjadi RS Type D sendiri, tinggal nanti Puskesmas Rawat Jalan di share ke masyarakat,” jelasnya dengan mantap. Sumber : (451h)
Kontributor : Sofyan ari
Editor : Puji_Leksono
