Kota Pekalongan, medianasional.id Guna mengoptimalkan promosi pariwisata, Pemerintah Kota Pekalongan melalui Dinas Pariwisata, Kebudayaan, Kepemudaan, dan Olahraga (Dinparbudpora) Kota Pekalongan menyelenggarakan Forum Group Discussion (FGD) Optimalisasi Promosi Wisata Kota Pekalongan untuk penyusunan Kalender Event 2019 di Aula Pusat Informasi Mangrove (PIM), Selasa (22/1/2019).
Kepala Dinparbudpora Kota Pekalongan, Sutarno SH MM mengungkapkan bahwa FGD ini untuk menyusun Kalender Event 2019 yang telah menampung masukan dari komunitas dan instansi. “Pada akhir Januari ini Kalender Event 2019 akan kami cetak dan sebar untuk kegiatan promosi,” jelas Sutarno.
Sutarno mengaku ingin meningkatkan destinasi parawisata di Kota Pekalongan dengan melibatkan komunitas yang bergerak di bidang pariwisata seperti Insta Pekalongan, Explore Pekalongan, Generasi Pesona Indonesia, dan Blogger Pekalongan. “Dengan bantuan komunitas-komunitas ini harapannya dapat mengajak banyak orang datang ke Kota Pekalongan, menginap di hotel, menikmati kuliner, dan belanja batik di Kota Pekalongan,” ungkap Sutarno.
Sementara itu, Ketua Komisi C DPRD Kota Pekalongan, Sudjaka Martana mengatakan, pariwisata membawa dampak peningkatan Pendapatan asli Daerah (PAD) di Kota Pekalongan, melalui pajak hotel dan restoran dengan mengembangkan potensi pariwisata. “Peningkatan pariwisata ini harus diiringi dengan peningkatan kapasitas sumber daya manusianya, dari segi pelayanan, sarana, dan kebijakannya. Saya percaya pariwisata di Kota Pekalongan dapat ditingkatkan lagi sehingga kesejahteraan semakin meningkat dan roda ekonomi semakin tergerakkan,” ujar Anton, sapaan akrabnya.
Sedangkan Ketua Badan Promosi Pariwisata (BP2KP) Kota Pekalongan , Cucut Suranto mengaku sudah empat kali menggelar FGD untuk promosi wisata. Bagi Cucut tim promosi menjadi ujung tombak suatu pariwisata suatu kota. “Kami berkumpul di sini untuk memblow-up Kota Pekalongan dari segi kuliner, wisata, dan sebagainya. Menurut saya koordinasi semacam ini sangat penting, apapun yang dimiliki jika tanpa promosi tak akan berarti,” pungkas Cucut.
Reporter : Anton Sutarko
