RAJA AMPAT, medianasional.id- Komando distrik militer (Kodim) 1805/Raja Ampat menggelar upacara dalam rangka pembukaan pembinaan teritorial terpadu, di lapangan apel Makodim daerah setempat, Jalan Jenderal Sudirman, Kelurahan Waisai Kota, Distrik (Kecamatan) Kota Waisai, Raja Ampat, Papua Barat, Senin (18/11) pukul 09:29 waktu setempat.
Bertindak sebagai Inspektur upacara (Irup) Kepala staf distrik militer (Kasdim) 1805/Raja Ampat Mayor inf Yuli Agus Padang. Upacara tersebut diikuti 1 SST TNI AD (Kodim 1805/Raja Ampat),1 SSR Basarnas Raja Ampat, 1 SST pramuka,1 SST pelajar SMA.
Turut hadir dalam kegiatan ini diantaranya, Danramil 1805-03 samate,Lettu Inf Musa Maknun, Danramil 1805-02 Kabare,Lettu Inf Benoni Howai Danunit Intel kodim 1805/Raja Ampat, Letda Inf Ruslan, Nasrun dari Basarnas Raja Ampat,frengki Mambrisau mewakili kadis sosial Raja Ampat,Dwi wahyuni S.Th mewakili kepala sekolah SMA Negeri 1 Raja Ampat.
Dandim 1805/Raja Ampat,Letkol Inf Josef Paulus Kaiba dalam amanatnya yang di bacakan oleh Kasdim Mayor Inf Yuli Agus Padang sekaligus membuka kegiatan pembinaan teritorial terpadu menyampaikan, kegiatan pembinaan teritorial terpadu ini merupakan fungsi utama dalam rangka mendukung pencapaian dan geografi demografi dan kondisi sosial untuk menciptakan ruang alat dan kondisi juang yang tangguh.
Menurutnya, Binter terpadu merupakan kegiatan di bidang teritorial yang menerapkan sistem kerja nyata dengan metode pembinaan ketahanan wilayah komunikasi sosial yang dijabarkan dalam pemulihan kesehatan fisik maupun nonfisik dengan tujuan untuk menyiapkan wilayah masyarakat serta kondisi sosial yang dinamis bagi kepentingan pertahanan negara.
“Binter terpadu melibatkan pemerintah daerah dan komponen bangsa lainnya dalam bentuk sinergitas program dan anggaran yang diproyeksikan dapat mengoptimalkan dampak nyata pada upaya upaya membantu kesulitan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat sehingga memperkuat TNI dengan Rakyat,”kata Kasdim saat menyampaikan amanat Dandim.
Dijelaskannya, Peran serta TNI adalah untuk mendukung Program pembangunan Pemerintah pusat maupun pemerintah dengan harapan TNI dapat membantu percepatan pembangunan di wilayah serta menguatkan motivasi kesadaran bela negara pada generasi muda anak sekolah dan masyarakat.
” Berbagai kegiatan yang akan dilaksanakan, yaitu Kegiatan sosialisasi wawasan kebangsaan,pembinaan kader Bela Negara Pramuka Saka Wira Kartika dan kegiatan positif lainnya,”kata Dandim melalui Kasdim.
Selain itu, tutur Mayor Inf Yuli Agus Padang, dalam bidang komunikasi sosial dirangkai dengan kegiatan ekonomi sosial dengan komponen pemerintah tingkat daerah kegiatan komunikasi sosial keluarga besar TNI kegiatan komunitas sosial dengan tokoh agama, tokoh masyarakat.
Lebih lanjut, ia mengungkapkan, untuk kegiatan dalam bidang pembangunan, sarana prasarana akan dilakukan Rehab rumah tidak layak huni,lingkungan rumah ibadah yang akan bersinergi dengan pemda dan masyarakat setempat.
Kasdim menambahkan, kegiatan ini juga akan diwaranai dengan Bakti sosial kesehatan keluarga berencana,dan kegiatan pelatihan dan penyuluhan untuk meningkatkan sumber daya masyarakat. kegiatan bersama badan SAR nasional, Badan Penanggulangan Bencana Daerah,Yang diproyeksikan dalam kegiatan pembinaan teritorial.
“Diharapkan seluruh peserta baik komponen masyarakat pemerintah generasi muda untuk bisa melaksanakan kegiatan dengan penuh semangat dan bertanggung jawab dengan tujuan adalah untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” tandasnya. (Zainal)
