Wihaji Bangga Wong Batang Masih Nguri – uri Budaya Pencak Silat Sebagai Indentitas Ke Indonesiaan

Batang102 Dilihat

Batang, medianasional.id Pertemuan puluhan pendekar dari berbagai perguruan seni bela diri di Kabupaten Batang dalam melakukan aksi, kelihainan, ketangkasan, kecakapan beradu Pencak silat di Pendopo Kantor Bupati Batang Minggu ( 28/10/18).

” Tendangan dan pukulan dari para peserta yang beradu kegesitan, ketangkasan yang dibalut musik menambah apik gerak pencak, mereka diadu bukan berkelahi, namun mereka memperlihatkan gerakan silat seni untuk menjadi juara dalam Festival Pencak Silat Seni tingkat Kabupaten Batang.

Dalam kesempatan ini Bupati Batang Wihaji yang membuka kegiatan tersebut mengatakan seni bela diri pencak silat merupakan warisan tradisi budaya Bangsa Indonesia, yang sekarang dijadikan olahraga prestasi, yang harus dijaga dan dilestarikan dengan baik.

“Sebagi upaya Nguru – uri budaya dan tradisi Pencak Silat merupakan bagian dari menghormati leluhur, yang tentunya tetap menjaga tali silaturahmi dan meningkatkan persatuan kesatuan,” Kata Wihaji

Ia pun mengapresiasi Festival tersebut yang di inisiasi oleh Majelis Ulama Indonesia Kabupaten Batang, yang telah kreatif dan inovatif dalam melakukan pembinaan bagi generasi muda agar mengenal dan memahami seni bela diri asli Indonesia. tuturnya

“Dengan pendekataan kultur budaya MUI melalui Pencak silat sangat tepat, karena era sekarang pendekataan harus lain dan tidak boleh monoton tetapi tetap memperjuangkan nilai semangatnya berdakwah,” jelas Wihaji

Ditambahkan oleh Ketua Panitia Pencak Silat Seni Zaifudin Zuhri menyebutkan festival kali ini diikuti enam utusan dari perguruan se Kabupaten Batang . Terdiri dari 80 atlet putra dan putri yang akan menjadi peserta dalam mengisi festival ini. Pungkasnya.

” Banyaknya peserta bakal unjuk kebolehan seni pencak silat secara beregu dan individu. Sedangkan kejuaraan Pencak Silat Seni MUI Peserta tidak hanya menyuguhkan keindahan seni pencak silat. Namun, pencak silat harus terkemas menarik melalui cerita”. Tuturnya

Terdapat sejumlah kategori penilaian. Mulai penata silat terbaik, penata musik terbaik, pesilat terbaik putra dan putri, penata busana rias terbaik, penata artistik, serta penulis naskah terbaik.
‘’Jadi festival ini tidak tanding. Tetapi lebih menonjolkan seninya,’’ ungkapnya

Adapun acara pembukaan festival pencak silat ini di buka secara langsung oleh Bupati Batang Wihaji yang di dampingi Ketua MUI Kabupaten Batang KH. Zainul Iroqi, pembukaan acara ini ditandai dengan pemukulan gong oleh Bupati Batang sebagai tanda acara telah dibuka secara resmi.

Kontributor : Sukirno
Editor : Puji_Leksono

Tinggalkan Balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.