Wajib Face Shield di Kantor BPN Jaksel Disebut Mengambil Kesempatan Dalam Kesempitan

Jakarta112 Dilihat

Jakarta, Medianadional.id – Kebijakan mendadak dipertontonkan di kantor pelayanan pertanahan ATR/BPN Jakarta Selatan. Pasalnya, setiap orang yang hendak memasuki kantor publik tersebut diwajibkan menggunakan face shield atau masker wajah. Hal demikian menuai keberatan dari warga.

Masyarakat yang hendak mengurus pertanahan terpaksa beli pelindung wajah tersebut dengan harga 20 ribu di kantin sebelah. Ada juga yang pulang karena tidak cukup memiliki uang untuk beli face shield tersebut.

Seorang tamu mengaku bernama Aan, merasa aneh sekaligus jengkel dengan kebijakan itu. “Baru kalau ini saya masuk kantor pemerintahan diwajibkan menggunakan masker wajah, di kantor BPN lain belum pernah,” kata Aan, (23/11).

Sementara itu seorang pengunjung lain mengeluhkan kebijakan itu juga. Orang tersebut mempertanyakan dasar kebijakan tersebut. Apa dasar dan fungsinya. Seorang bernama Ikhsan itu mengatakan, “Jika untuk menjalankan protokol kesehatan, kenapa cara pelayanan yang dirubah? Misalanya pihak BPN menerima orang per orang dengan petugas, seperti di kepolisian,” tukasnya.

Ikhsan juga mengatakan, jika kebijakan tersebut tidak pro rakyat, tapi menyebalkan. “Selaku warga, saya kecewa sekali, kenapa sih pejabat disini tidak pro rakyat? Ini bisa saya bilang nyusahin rakyat dan dapat dikatakan kesempatan dalam kesempitan,” pungkasnya.

Adapun PLT Kepala Kantor ATR/BPN Jakarta Selatan, Unu Ibnudin, S.E ., M.Si tidak bersedia berikan klarifikasi ketika dikonfirmasi di kantornya.

Melalui Sekretarisnya Ibnudin menisposisikan ke Kepala Tata Usaha. “Tadi sudah saya sampaikan ke bapak, silahkan ke Tata Usaha saja. Sebab bapak disini hanya PLT (Pejabat Pelaksana Tugas) aja,” kata sang sekretaris.

Namun, setelah ditunggu beberapa lama, petugas disana mengatakan, jika KTU (Kepala Tata Usaha) sedang rapat di luar kantor. Untuk itu sangat diharapkan, PLT Kepala Kantor BPN Jakarta Selatan bersikap pro rakyat dan tidak pro pengusaha, seperti yang terjadi saat ini, yang diduga menguntungkan pengusaha dan diri sendiri dari penjualan face shield.

Penulis: Rap Turnips

Editor : Drajat

Tinggalkan Balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.