Rapat Paripurna DPRD Kab. Malang Bahas Pemandangan Umum Rancangan Peraturan Daerah

Jawa Timur69 Dilihat
Rapat paripurna penyampaian rancangan peraturan daerah tentang anggaran pendapatan belanja daerah tahun anggaran 2021.

Malang, medianasional.id – Bertempat di Gedung DPRD Kabupaten Malang, telah dilaksanakan rapat paripurna penyampaian rancangan peraturan daerah tentang anggaran pendapatan belanja daerah tahun anggaran 2021 bersama Fraksi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan, Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa, Fraksi Partai Golongan Karya, Fraksi Partai Nasdem, dan Fraksi Partai Gerindra, Senin (09/11/2020).

Hadir dalam kegiatan rapat tersebut, Pjs Bupati Malang, Plt Ketua Wakil Ketua dan anggota DPRD Kabupaten Malang, Anggota Forum Koordinasi Pimpinan Daerah Kabupaten Malang, Sekretaris Daerah dan para pejabat di lingkungan wilayah kabupaten Malang, Fraksi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (Darmadi S.Sos),
Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (Ali Murtadlo, SH), Fraksi Partai Golongan Karya (Sudarman, S.PD), Fraksi Partai Nasdem (Amarta Faza, ST), dan Fraksi Partai Gerindra (Moch. Saiful Efendi).

Fraksi-fraksi di DPRD Kabupaten Malang telah mencermati penyampaian Rancangan Peraturan Daerah tentang APBD Kabupaten Malang Tahun Anggaran 2021 dengan mempersandingkan Kebijakan Umum APBD (KUA) dan PPAS yang telah disepakati bersama oleh Pemerintah Daerah dan DPRD Kabupaten Malang pada tanggal 13 Agustus 2020.

Dalam mencermati Rancangan Peraturan Daerah tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah, fraksi-fraksi tentu memperhatikan aspirasi masyarakat dan permasalahan secara umum yang terjadi saat ini.

“Kami sangat mendukung Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD) Kabupaten Malang Tahun 2021 dengan tema “Mewujudkan Kabupaten Malang Yang Sejahtera, Berdaya Saing Melalui Pengembangan Pembangunan Ekonomi Daerah Sektor Pariwisata Serta Kualitas Daya Dukung Lingkungan Hidup”, yang kemudian dijabarkan dalam 5 Prioritas Pembangunan yakni, Peningkatan Kualitas Sumber Daya Manusia melalui Pelayanan Pendidikan, Kesehatan yang Bermutu dan Penanganan Masalah Kesejahteraan Sosial, Peningkatan Pembangunan Infrastruktur yang Merata untuk Mendorong Aktifitas Perekonomian Masyarakat, Peningkatan Tata Kelola Pemerintahan dan Kualitas Pelayanan Publik, Peningkatan Nilai Tambah Ekonomi melalui Pengembangan Ekonomi Masyarakat Berbasis Pertanian, Pariwisata, Industri Kreatif dan Sektor Lain yang Berdaya Saing, dan Peningkatan Kualitas Lingkungan Hidup dan Mitigasi Bencana,” terang Plt Ketua DPRD Kabupaten Malang, Sodikul Amin.

Untuk itu dalam kesempatan ini, Fraksi-fraksi DPRD memberikan beberapa saran atau beberapa hal diantaranya terkait proyeksi pertumbuhan ekonomi di Kabupaten Malang Tahun 2021 mengalami kontraksi dan diharapkan telah pulih kembali dari dampak pandemi Covid-19 yang ditargetkan antara 5,70% – 5,91% yang ditunjang dengan penanganan melalui berbagai upaya refocusing pada program dan kegiatan yang mendukung penguatan perekonomian.

Karena pandemi Covid-19 telah mengancam seluruh dunia, termasuk Indonesia yang berdampak pada perubahan struktur ekonomi pusat, regional, dan daerah. Sumber-sumber penerimaan Negara dan Daerah mengalami kontraksi yang berakibat pada menurunnya pendapatan, termasuk Pendapatan Daerah Kabupaten Malang. Kami mengapresiasi Pemerintah Kabupaten Malang, Kendati dalam situasi ancaman pandemi Covid-19, berani dan optimistis menetapkan target Pendapatan Asli Daerah (PAD) sebesar 715 Miliar 980 Juta 715 Ribu 184 Rupiah 84 Sen 2021, meningkat 40,39% dibanding target tahun anggaran 2020 yaitu sebesar 509 Miliar 891 Juta 681 Ribu 933 Rupiah 93 Sen.

Dalam hal ini penanganan kesehatan, dampak ekonomi serta penyediaan jaring pengaman sosial bagi masyarakat, data merupakan hal yang utama dan sangat penting. Pemerintah Kabupaten Malang juga perlu melakukan pengawasan secara ketat terhadap pelaksanaan anggaran agar tepat sasaran, dapat meminimalisir kesalahan dan atau penyelewengan yang dapat mengakibatkan dana tidak terserap dengan baik.

Dengan demikian Pemerintah Kabupaten Malang diharapakan berupaya untuk maksimalkan penanganan Covid-19, utamanya terkait percepatan pemulihan ekonomi. Fraksi Nasdem Kabupaten Malang memandang perlunya berbagai program yang dapat meningkatkan kemampuan daya beli atau belanja masyarakat, serta bantuan dan pengembangan UMKM terdampak Covid-19.

Pemerintah Kabupaten Malang juga diharapkan untuk lebih memperhatikan serta memberikan dukungan kepada organisasi kemasyarakatan maupun kepemudaan (sebagai contoh Pramuka, KNPI dan sebagainya).

Hal ini dalam upaya mengembangkan potensi sumber daya manusia dan melaksanakan pembinaan untuk keberlanjutan, serta sebagai upaya memperkokoh jati diri bangsa, karena sumber daya manusia (utamanya pemuda) adalah penyokong utama masa depan Kabupaten Malang.

Reporter : nrt

Editor : Sunarto

Tinggalkan Balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.