Naiknya Harga Singkong Mampu Menopang Kesejahteraan Para Petani

Batang147 Dilihat

Batang, medianasional.id
Saat ini perkebunan Singkong menjadi komoditas masyarakat desa Siwatu, Wates dan Kaliwareng. Panut Hadi warga pedukuhan Kijingan desa Siwatu yang sedang panen Singkong, menuturkan bahwa musim penghujan adalah waktu yang tepat untuk memanen singkong. Dan sekaligus waktu yang tepat untuk penanamannya, sehingga akan lebih cepat tumbuh. Dan peluang hasil panen dikemudian hari akan maksimal,” ucapnya. Rabu, (9/12019).

Disampaikan Dasean warga Pedukuhan Banyuwerno desa Wates, bahwa kurun waktu 1 tahun ini, semenjak bulan Januari tahun 2018 sampai tahun 2019 harga singkong naik signifikan, perkwintalnya mencapai Rp. 225.000 bahkan bisa lebih, tahun sebelumnya harga singkong perkwintal hanya berkisar Rp. 80.000 – Rp. 85.000. Hal ini yang membuat saya bersama kawan – kawan dari tahun ke tahun tetap bertahan. Kendati waktu dulu harga masih murah, namun dengan keyakinan harga singkong pada akhirnya naik, akhirnya kami pertahankan, alhamdulilah sekarang sudah terbukti,” ucapnya penuh dengan syukur.

Kesejahteraan masyarakat pedukuhan Kijingan desa Siwatu dan pedukuhan Banyuwerno desa Wates sebagian di tompang dari hasil kebun singkong, sebagaimana yang dirasakan saudara Panut Hadi dan Saudara Dasean menuturkan kepada wartawan media nasional saat di temui sedang memanen singkon.

Disampaikan kembali Panut Hadi, bahwa dirinya dari dulu tetap bertahan berkat kegigihan dan keseriusannya sehingga disaat harga Singkong naik seperti sekarang ini insya Allah mudah mewujudkan angan – angan anaknya yang saat ini masih mengeyam pendidikan sebagai mahasiswa di Universitas Semarang,” ucapnya dengan penuh syukur.

Lain halnya dengan Panut Hadi warga desa Siwatu dan Dasean warga desa Wates, Gunawan Suparno warga desa Kaliwareng menuturkan bahwa dirinya di musim penghujan ini akan mencoba peruntungan menanam pohon singkong, dengan harapan kelak dapat merasakan hasil serupa, dan tentunya saya berharap harga singkong tetap dapat bertahan, syukur – syukur malah naik, tuturnya dengan penuh optimis.

Reporter : Sukirno
Editor : Puji Leksono

Tinggalkan Balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.