Maluku, medianasional.id – Bupati Maluku Tenggara, Muhamad Thaher Hanubun, mengungkapkan perhatian serius diperlukan untuk mengatasi Kemiskinan di Maluku, dalam Musrenbang RKPD Provinsi Maluku Tahun 2024, yang di gelar di Lantai 5 Hotel Santika, pada Kamis (13/4/23).
Hanubun menyampaikan bahwa, Sektor Pariwisata dapat menjadi salah satu sumber penghasilan utama bagi Maluku. Namun, pengembangan Pariwisata di Maluku masih minim, dan belum mendapat perhatian serius dari Pemerintah Pusat, ungkapnya.
” Meskipun Sektor Pariwisata menjadi salah satu sumber penghasilan utama bagi Maluku, karena potensi wisata yang besar di Maluku, namun pengembangan Pariwisata di Maluku masih sangat minim, dan belum mendapat perhatian serius dari Pemerintah Pusat,” ujar Hanubun.
Dalam kesempatan yang sama, Perwakilan dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI, Ibu Lia lewat Daring menyampaikan bahwa, anggaran yang mereka miliki untuk sektor pariwisata dan ekonomi kreatif sebesar 3 triliun rupiah. Meskipun demikian, Ibu Lia menegaskan bahwa dirinya tidak berada dalam posisi untuk memutuskan kebijakan. Pesan Hanubun akan diteruskan ke pihak yang berwenang untuk dipertimbangkan, pungkasnya.
” Dengan dukungan dan anggaran yang memadai, diharapkan Sektor Pariwisata dan ekonomi kreatif di Indonesia, khususnya di Maluku, dapat terus berkembang dan memberikan kontribusi positif bagi Pembangunan Nasional,” tutup Lia.
