Raja Ampat,medianasional.id- Kapolres Raja Ampat, AKB. Andre Julius William Manuputty, melalui Kasat Binmas AKPB.Asihin kepada wartawan usai FGD menyampaikan, FGD tentang sosialisasi keselamatan berlalu lintas tujuan utamanya adalah dalam rangka mempererat hubungan silaturahmi antara Polri (Polres Raja Ampat Red) dengan masyarakat daerah setempat, khususnya para tukang ojek yang beroperasi di wilayah hukum Polres Raja Ampat,sekaligus untuk memberi pemahaman pentingnya tertib berlalu lintas.
“Intinya silaturahmi dan memberikan pemahaman kepada tukang ojek di Waisai,Raja Ampat agar tertib berlalu lintas,dan pentingnya metatati Undang-Undang tentang lalu lintas jalan raya,” kata Kasat Binmas Polres Raja Ampa,di kafe Dava,Kelurahan Sapordanco,Distrik (Kecamatan) Kota Waisai,Raja Ampat,tepatnnya depan pantai Waisai Torang Cinta (WTC),Senin (24/2/2020) siang.
Menurutnya,kegiatan FGD sosialisasi tentang keselamatan berlalu lintas sangat penting untuk dilakukan, “Agar para pengendara roda 2 (dua) khususnya tukang ojek selalu mentaati peraturan berlalu lintas,” ujar Kasat Binmas.
“Demi keselamatan diharapkan para pengendara roda dua,khususnya ojek diharapkan selalu menggunakan helm dan melengkapi surat kendaraannya saat berkendara,” tandasnya.
FGD tentang keselamatan berlalu lintas kali ini,digelar Satbinmas,atas kerjasama dengan Satlantas Polres Raja Ampat dan Dinas Perhubungan daerah setempat.Untuk itu, kegiatan dirangkai dengan pemaparan materi oleh Kepala Bidang (Kabid) Darat pada Dinas Perhubungan Raja Ampat,Edwin Mayor,dan Kasatlantas Polres Raja Ampat,Ipda Pol Herianto tentang,keselamatan berlalu lintas kepada puluhan ojek yang beroperasi di Waisai,Raja Ampat. (Zainal)
