Raja Ampat, medianasional. id- Cegah gangguan Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Kamtibmas) di wilayah kabupaten Raja Ampat. Untuk itu, Polres Raja Ampat, Polda Papua Barat lebih intensif melaksanakan Tugas pokok, dan fungsinya (tupoksinya) sebagai Aparat Penagak Hukum (APH).
“Untuk mengantisipasi, mencegah adanya Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di wilayah Raja Ampat, seperti yang terjadi di Maybrat yaitu penyerangan Pos Koramil oleh puluhan orang dengan menggunakan senjata tajam pada Kamis (2/9/2021) dini hari yang menewaskan 4 rekan kami dari TNI AD,” ujar Kapolres Raja Ampat, AKBP. Andy Prihastomo.
Untuk itu, Polres Raja Ampat, dan Kodim 1805 Raja Ampat melakukan langkah-langkah, antisipasi untuk memantau memonitor jangan sampai ada pergerakan KKB di wilayah Raja Ampat. “Saya sudah berkoordinasi dengan pak Dandim 1805 Raja Ampat, dan kami sudah kerahkan anggota untuk di 117 kampung (desa), 24 Distrik (kecamatan),” kata Kapolres saat ditemui medianasional. id di Kantornya, Jalan Bhayangkara, Waisai, Raja Ampat, Papua Barat, Kamis (9/9/2021) pagi.
“Saya, dan Dandim sudah megarahkan Bhabinkamtibmas, Babinsa untuk mengambil langkah-langkah antisipasi, pencegahan masuknya KKB di wilayah Raja Ampat,” sambungnya.
Selain itu, Kopolres juga komitmen untuk memerangi peredaran Narkoba di wilayah Raja Ampat. Pasalnya, Raja Ampat merupakan salah satu daerah destinasi wisata dunia, sehingga harus dijaga, dan harus steril dari Narkoba. “Narkoba juga menjadi atensi kami. Pokoknya yang berkaitan dengan musuh negara akan kami tindak sesuai dengan hukum yang berlaku, ” tegas Kapolres
Ia menyebut, bahwa pihaknya (Polres Raja Ampat Red) intens melakukan komunikasi, kerjasama dengan pihak hotel, homestay, resort, tokoh masyarakat, adat daerah setempat jika menemukan adanya Orang Tak Dikenal (OTK) melakukan gerakan mencurigakan agar segera melaporkannya kepada pihak yang berwenang.
“Saya menghimbau kepada seluruh komponen masyarakat di seluruh wilayah Raja Ampat jika menemukan adanya OTK melakukan gerakan mencurigakan untuk segera melaporkannya kepada pihak kepolisian, ” tandas Kapolres.
Editor : Zainal La Adala
