Batang, medianasional.id – Tema dalam penanaman pohon aren itu sendiri di namakan (peduli bangsa dan lingkungan), kegiatan aren education ini dilaksanakan dilapangan bola desa keputon pada (08/05/2018).
BATUUD dan 2 anggota babinsa blado pada kesempatan itu Danramil yang di wakilkan Pelda Nasikin itu sendiri, mengungkapkan pelaksanaan program kerja kuliah nyata (KKN) merupakan salah satu wujud kepedulian generasi muda di jaman era sekarang tentang kecintaanya terhadap hutan dan lingkungan.
Di samping itu juga program education penanaman pohon aren itu bisa mengurangi erosi tentang bahayanya longsor dan banjir, di wilayah Kecamatan Blado terutama.
Program KKN tentang penanaman pohon aren ini, di samping masih luasnya lahan-lahan yang kurang produktif juga dapat memenuhi kebutuhun komsumsi di wilayah kecamatan Blado sekaligus meningkatkan pendapatan petani dari usaha tanam pohon aren itu. dan disamping itu pula para petani ikut serta melestarikan sumber daya alam serta lingkungan hidup,” katanya.
Kades Keputon saat dikonfirmasi awak media mengatakan,” bahwa kegiatan penanaman pohon aren tersebut harus laksanakan dan dibudidayakan karena sangat bermanfaat bagi wasyarakat Desa Keputon. Khususnya dan masyarakat Batang pada umumnya, karena saat sekarang ini warga masyarakat mencari gula aren ( gula jawa ) sangat sulit disamping sebagai pemanis alami gula aren juga bisa sebagai obat tradisional.
Lebih lanjut Kades Keputon menuturkan,” bahwa dengan adanya penanaman seribu pohon aren tersebut akan bermanfaat untuk menjaga kelestarian lingkungan khususnya sumber mata air di Desa Keputon, dan bisa menambah sumber air yang digunakan oleh masyarakat sekitar,” Pungkasnya. (Son – 0736)
