Pasuruan, Medianasional.id – Para pedagang di Pasar Bangil, dibuat heboh dengan kedatangan Wakil Bupati Pasuruan, KH abdul Mujib Imron dan Kepala Kejaksaan Negeri (Kejari), Ramdhanu Dwiyantoro, Senin (6/9).
Acara bagi-bagi masker dan face shield (pelindung wajah) berubah menjadi ajang foto, lantaran banyak pedagang yang mengetahui bahwa Wabup Pasuruan yang akrab disapa Gus Mujib ini adalah Pengasuh Ponpes Al Yasini, Areng-Areng.
Salah satunya adalah Musrifah (47), salah satu pedagang buah-buahan yang mengaku senang dengan kedatangan Gus Mujib dan Kejari, lantaran putranya tengah mondok alias nyantri di Ponpes Al Yasini.
Dari pantauan di lapangan, begitu Gus Mujib hampir selesai berkeliling di sekitar Pasar, Musrifah langsung menghampirinya.
Baginya, foto bersama Gus Mujib akan dikirim ke HP milik putranya, dengan tujuan supaya diketahui bahwa ia pernah bertemu langsung dengan Wakil Bupati Pasuruan ini.
“Kami tidak akan pernah lelah untuk terus mengingatkan masyarakat dalam hal prokes. Memakai masker ketika beraktifitas di luar rumah, selalu bawa hand sanitizer, jaga jarak dan menghindari kerumunan,” katanya.
Dijelaskannya, selama membagikan masker, Gus Mujib tak hanya bersama Kejari saja, melainkan dibantu beberapa Kepala OPD, seperti Kepala Dinas Pendidikan, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga, serta Camat Bangil, Ketua PGRI Kabupaten Pasuruan hingga bantuan dari para guru, TNI, POLRI, Muslimat, Fatayat, Ansor dan pihak lainnya.
Oleh karenanya, ia berterima kasih atas partisipasi seluruh pihak yang membantu Pemkab Pasuruan dalam usahanya menekan penyebaran Covid-19 agar segera mereda.
“Saya ucapkan terima kasih banyak untuk semua yang terlibat dan membantu Pemerintah Daerah dalam menghadapi Pandemi ini. Kita berdoa semoga semuanya cepat selesai. Pandemi ini segera berakhir, dan kita bisa beraktifitas seperti sedia kala,” terangnya.
Di sisi lain, Kejari Ramdhanu melihat bahwa kesadaran masyarakat untuk memakai masker sangat tinggi. Dari acara bagi-bagi masker di sekeliling Pasar, hampir semua pedagang maupun pembeli sudah memakai masker.
“Hanya ada 1 atau 2 orang yang gak pake masker. Saya acungi jempol untuk kesadaran masyarakat yang sangat tinggi. Saya minta untuk dipertahankan karena kita masih Pandemi,” harapnya. (ris)
