TPA Darupono Terbakar Hebat, Kampung Sekitar Terselimut Kabut Asap

Kendal166 Dilihat

Kendal, medianasional.id TPA Darupono terbakar hebat sejak Selasa sore kemarin, kini TPA Darupono mengeluarkan kabut asap yang pekat sehingga menyelimuti lokasi TPA dan kawasan perkampungan di sekitarnya, Rabu 13/11/19.

Kabut asap juga mengganggu pandangan pengguna jalan yang melintas , karena tebalnya asap jarak pandang berkurang menjadi kurang dari 10 meter, ketika anging bertiup kearah barat.
Selain mengganggu pengguna jalan, asap kabut kebakaran sampah tersebut juga banyak dikeluhkanoleh warga desa sekitar TPA.

ADVERTISEMENT

Bayu, salah satu pengguna jalan , yang sedang melintas dilokasi Tpa bahwa selain bau yang menyengat hidung, juga pandangan yang terganggu asap , ” Baunya menyegrak dihidung mas, juga nempel dibaju ( jawa = manjing) ” demikian ungkapnya.
Dan dia menolak diwawancara lama-lama disana lantaran tidak kuat dengan bau asapnya.

Selain mengganggu pengguna jalan, asap kabut kebakaran sampah tersebut juga banyak dikeluhkanoleh warga sekitar TPA, salah satunya Sutikno yang berlokasi di Dk Mugas Protomulyo , yang berjarak sekitar 1 Km dari lokasi TPA.

Dirinya menuturkan bila angin berhembus ke arah utara , bau asap sangat tajam sampai keperkampunganya, dan mengganggu pernafasan.

Dia berharap ada penanganan yang serius dari pemerintah dalam mengolah sampah supaya tidak menimbulkan pencemaran lingkungan,

” kemarin sudah kita demo, kita ingatkan lho supaya ditangani dengan baik, tapi kenyataanya malah semakin parah ” demikian terangnya.

Sementara itu sesuai pemantauan dilapangan, kejadian kebakaran tersebut hampir menghanguskan gudang-gudang dilokasi TPA, Karena semakin malam api yang semakin besar, namun sudah tidak ada penanggulangan apapun, hal itu terjadi diduga lantaran keterbatasan alat dan kurangnya komunikasi antar dinas.

Salah satu Petugas TPa menjelaskan bahwa dirinya selalu koordinasi dengan pimpinanya didinas terkait, untuk penanganan lebih lanjut.

” sejak sore memang sudah ada pemadam yang ikut memadamkan kebakaran, dengan tiga unit Mobil Damkar, dengan 5 tangki air, namun api belum bisa padam, sehingga semakin malam semakin besar dan mendekati gudang ,” terangnya.

Hal inipun sesuai dengan apa yang disampaikan oleh pejabat dinas Lingkungan Hidup dan Satuan Damkar Kendal.

Dirinyapun menjelaskan bahwa malam itu, juga sudah berusaha koordinasi dengan pimpinan di dinas Lingkungan Hidup Kendal, namun tidak ada respon. Jelasnya.

Dibalik kekwatiran tersebut, karena api yang semakin mendekati gudang, kantor, bahkan sudah mulai membakar jendela dan tiang gudang yang dari kayu, selain itu api juga semakin mendekati sebuah alat berat (doser) yang mogok dan menunggu diservis.
Melihat kondisi tersebut salah satu petugas TPA berinisiatif untuk mencari alternatif, dengan menghalau api dengan alat berat yang baru saja diservis, Karena kondisi BBMnya kosong dia inisiatif nyedot bbm, dari salah satu alat yang mogok, untuk digunakan menghidupkan alat berat yang masih berfungsi untuk menghalau api.

Siaat ini, kondisi api masih belum padam sepenhnya dan masih ada dibeberapa titik, namun terpantau aman, dan pagi tadi sudah dilakukan penyiraman oleh beberapa unit Damkar , serta sudah didatangkan satu buah alat berat ( exsavator) untuk mengatasai kebakaran yang terjadi, namun kabut asap masih menyelimuti sekitar lokasi TPA, hingga perkampungan warga. (AERO).

Tinggalkan Balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.