Pasuruan, medianadional.id – Jelita Siaga adalah kependekan dari Jemput Layani Tangani Siap Antar Pulang Bertemu Keluarga merupakan program penurunan angka kematian ibu dan bayi baru lahir RSUD Bangil melalui pendekatan pelayanan pre hospital, pelayanan kebidanan dan neonatologi serta pelayanan paska salin, Kamis (15/9/22).
Bermaksud meningkatkan derajat kesehatan masyarakat untuk mencapai derajat kesehatan dengan upaya penurunan Angka Kematian Ibu (AKI) dan Angka Kematian Bayi (AKB) melalui kemudahan akses dan peningkatan utilisasi fasilitas rumah sakit.
Tujuannya adalah memberikan pelayanan pre hospital kegawatdaruratan ibu dan bayi baru lahir dan memberikan pelayanan kebidanan dan bayi baru lahir yang komprehensif dan berkelanjutan serta memberikan kenyamanan kepada masyarakat kabupaten pasuruan dengan kemudahan akses dan kelengkapan fasilitas penanganan.
Ruang lingkup kegiatan Jelita Siaga adalah untuk Penanganan kegawatdaruratan ibu pre hospital, bayi pre hospital, penanganan definitif ibu dan bayi baru lahir di RSUD Bangil.
Diketahui juga ada penjemputan Pasien KIBBLA yang direncanakan untuk melahirkan di RSUD Bangil, penjemputan pasien bersalin yang meminta pelayanan penjemputan melalui aplikasi Panic Button atau Hot Line MNE, mengantar pulang ibu bersalin paska salin, dan melakukan perawatan luka paska operasi seksio gratis sebanyak 1 kali.
Jelita Siaga sendiri sasarannya adalah Ibu Hamil dengan kegawatdaruratan kebidanan, bayi baru lahir dengan kegawatdaruratan, ibu hamil yang mengikuti program rujuk dini terencana.
