Tulungagung, redaksimedinas.com – Pembangunan Pasar di Tulungagung sangat pesat dan berkompeten bagi masyarakat kecil menengah pada umumnya.
Dalam pantauan wartawan pada pemerintahan Bupati Syahri Mulyo banyak pasar – pasar rakyat yang dibangun untuk mendukung demi kemajuan ekonomi rakyat kecil menengah.
Salah satu contoh di pasar rakyat yang di desa Panjerejo kecamatan Rejotangan, sebelum pemerintahan Syahri Mulyo kondisinya sangat kumuh dan kotor, para pedagang kecil hanya bisa efektif jualan pada siang hari saja.
Tapi mulai awal Tahun 2017 kemarin pasar Panjer rejotangan sudah di bangun, dan diresmikan langsung oleh Bupati Syahri Mulyo SE.M.Si pada bulan Desember 2017 kemarin.
Dengan revitalisasi/UMKM pasar panjer perubahan sekarang menjadi sangat luar biasa perkembangan di pasar itu. Para pedangang kecil bisa berjualan pagi, siang, sore sampai malam atau bisa 24 jam berjualan, dari itulah masyarakat dan para pedagang kecil merasa sangat terbantu dan bisa memperbaiki ekonominya yang lebih baik.
Salah satu pedagang kecil di pasar Panjer bernama Missini, saat ditemui wartawan mengatakan dengan adanya pembangunan pasar ini telah membantu perekonomian untuk bisa pencukupi kebutuhan keluarganya.
“Dulu mas, saat pasar belum dibangun, saya jualan itu susah mas, jan sepi. Tapi sekarang alhamdulilah mas, sudah lebih baik dan pendapatan kami bisa mencapai dua kali lipat dari dulu”, ucap Missini.
Syahri Mulyo saat ditemui wartawan terkait tujuan dari pembangunan pasar rakyat, Syahri menyampaikan, “Pasar adalah tempat penting bertemunya masyarakat untuk bersilahturohmi antar umat, dan bisa membentuk Ekonomi rakyat yang lebih baik untuk mendorong perekonomian rakyat yang semakin meningkat. Untuk menghadapi perkembangan jaman dan untuk menghadapi persaingan pasar modern, jadi revitalisasi/umkm sangatlah penting dan sangat di butuhkan masyarakat demi untuk mendorong dan perbaikan perekonomian rakyat yang bisa lebih baik lagi”, ungkap Syahri.(soni)
