Sempat Buka Tutup, Jalur Kelok 44 Kembali Normal

Agam203 Dilihat

Agam, Medianasional.id — Sempat sebelumnya buka tutup, jalur lalu lintas di kawasan Kelok 44, Kecamatan Tanjung Raya, Kabupaten Agam kembali normal setelah terjadinya longsor yang menutup sebagian badan jalan.

ADVERTISEMENT

Longsor tebingan itu terjadi di jalur Kelok 44 tepatnya di tikungan Kelok 9, Nagari Maninjau, Kecamatan Tanjung Raya, Kabupaten Agam, Minggu (26/9) malam, sekitar pukul 20.30 WIB

Penyebab peristiwa di jalur rawan itu akibat tingginya curah hujan yang melanda, sehingga tebing di sisi jalan mengalami longsor sepanjang 10 meter.

Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Agam, Syafrizal didampingi Camat Tanjung Raya Handria Asmi mengatakan, akses jalan di Kelok 44 dari Bukittinggi menuju Lubukbasung maupun sebaliknya, sudah kembali normal setelah dilakukan pembersihan material longsor di Kelok 9.

Ia menyebut, pembersihan material longsor berupa tanah dan kayu dilakukan secara manual oleh tim BPBD Agam, pemerintah kecamatan, polsek, TKSK, nagari, dan pemuda.

“Akses jalan kembali normal setelah dua jam kejadian atau sekitar pukul 22.50 WIB. Pembersihan material longsor diupayakan oleh tim gabungan secara bergotong royong dengan peralatan manual,” ungkap Syafrizal.

Ia menambahkan, pihaknya telah berkoordinasi dengan Dinas PUPR provinsi untuk melanjutkan pembersihan sisa material menggunakan alat berat.

“Kita sudah laporkan ke Dinas PU provinsi untuk melakukan pembersihan sisa material dengan alat berat. Kemungkinan dalam waktu dekat ini akan dibersihkan,” katanya.

Tingginya intensitas hujan yang melanda Kabupaten Agam sejak beberapa hari terakhir, pihaknya juga mengingatkan masyarakat dan pengguna jalan untuk lebih waspada dan berhati-hati. Upaya ini harus dilakukan sebagai bentuk antisipasi terhadap bencana yang mengintai di musim hujan seperti longsor, banjir, dan pohon tumbang.

“Apabila ada kejadian bencana mohon laporkan ke petugas terkait agar cepat ditangani,” ujarnya.(Enrix)

Tinggalkan Balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.