Pj. Wali Kota Ambon, Wattimena: Menjaga Kearifan Lokal Melalui Mosonipi Ikhhrar untuk Membangun Ikatan Keluarga dan Negeri

Ambon227 Dilihat

Ambon, medianasional.id – Musyawarah Ikatan Kekeluargaan Hulaliu Haturessy Rakanyawa Ambon,atau dikenal sebagai Mosonipi, menjadi momen penting bagi masyarakat Maluku, dalam membangun kearifan lokal yang menguatkan Ikatan Keluarga dan Negeri. Acara ini dibuka oleh Penjabat Wali Kota Ambon, Drs. Bodewin Wattimena,M.Si.,dan dimulai dengan ibadah bersama dan dihadiri oleh grup ukulele Yanain Voice dari Negeri Hulaliu, yang digelar diruang Paripurna DPRD Kota Ambon, Senin(24/4/23).

Wattimena dalam kesempatan tersebut menyampaikan bahwa, Mosonipi adalah bentuk kearifan lokal anak Negeri Maluku, dengan kekayaan nilai-nilai kehidupan yang dapat mempertaruhkan dan mempersatukan masyarakat Maluku, dalam realitas perbedaan yang kaya akan mekanisme lokal sebagai bagian dari kearifan, dan ini akan ada dan terus tumbuh dan berkembang, dalam tantangan masa kini, pungkasnya.

ADVERTISEMENT

” Kebersamaan hidup dan persaudaraan yang rukun merupakan warisan dari leluhur Kita yang harus terus dijaga. Saya berharap, Acara Mosonipi ini dapat menghasilkan hal-hal positif dan membangun Negeri Hulaliu, sebagai tempat asal usul Basudara,” tutur Wattimena.

Sementara itu, Penggagas Ikhhrar, Jafry Taihuttu memilih istilah Mosonipi sebagai nama kegiatan, yang bertujuan untuk mempersatukan orang Maluku dalam menghadapi tantangan bersama.

” Istilah mosonipi memiliki nilai adat yang kuat, ada bagian dari masyarakat yang tidak bisa dipisahkan darinya, ” ucap Jafry.

Jafry mengharapkan agar Mosonipi Ikhhrar dapat menghasilkan hal-hal positif, dan menjadi model bagi paguyuban serupa di daerah lain, menunjukkan pentingnya menjaga silaturahmi bagi orang Hulalui dan orang Hatuhaha dalam menggerakkan roda pembangunan di Negeri masing-masing, ungkapnya.

” Kita hanya ingin menjaga silaturahmi, karena bagi orang Hulalui dan orang Hatuhaha memiliki nilai yang tak ternilai harganya dalam menggerakkan roda pembangunan di Negeri, yang merupakan aset terbesar anak Negeri di perantauan. Oleh karena itu, Kita hanya ingin menjaga silaturahmi, karena hal tersebut sangat penting dalam mengembangkan potensi Daerah dan memperkuat hubungan antar Basudara, ” tutup Penggagas Ikhhrar, Jafry Taihuttu.

Tinggalkan Balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.