Pj Bupati dan Ketua TP.PKK Malteng, Sambangi Rona Penderita Tumor di Kariuw

Maluku337 Dilihat

Maluku, medianasional.id – Keterbatasan biaya membuat Rona Tupalessy penderita tumor Jinak tak berdaya, Kondisi tersebut menggerakan hati Pj Bupati Maluku Tengah, DR Muhamat Marasabessy, SP, ST, M.Tech bersama istri Bella Marasabessy yang juga Ketua Tim Penggerak PKK Malteng, untuk langsung mengunjungi Rona Tupalessy di Negeri Kariuw, Kecamatan Pulau Haruku, Kabupaten Maluku Tengah di guest house gedung PKK Masohi, Sabtu (8/10/2022).

Dalam kunjungannya, Pj Bupati Malteng mengatakan, awalnya dirinya mendapat kiriman foto Rona, dari istrinya agar segera ditolong dengan mendapat penanganan medis.

ADVERTISEMENT

“Saya lihat tumor sudah besar dan tugas kami perangi stunting, jadi ini berawal dari istri saya kirim foto agar segera ditolong,” terangnya.

Menurut Pejabat Bupati dan juga menjabat sebagai Kadis PUPR Provinsi Maluku, bahwa sebelumnya Ia ingin menjenguk, tapi sementara tugas di Jakarta.

“Ketika itu, kita minta segera ditangani lewat operasi. Alhamdulilah, operasi berjalan lancar, adik Rona, sudah sehat dan pulih. Ini karena kepedulian kita semua. Kita semua ini termasuk ibu pendeta dan teman-teman dari Ambon, adalah pelayan umat dan masyarakat,” ujarnya.

Ia menegaskan, pihaknya bukan saja menaruh perhatian khusus kepada Rona, namun semua anak bangsa di daerah ini menjadi perhatiannya.

“Kita layani semua, siapapun dia, mereka adalah generasi penerus bangsa. Saya dan Ketua Tim PKK akan mengurus persoalan stunting. Kita terus bergerak turun melihat banyak persoalan ditengah masyarakat. Jadi bukan adik Rona saja. Kita akan turun lihat dari dekat adik-adik di lokasi pengungsian dan tempat lainya, Apalagi, kita punya moto, Kerja Cepat, Kerja Cerdas, dan Kerja Profesional, Kepada pimpinan OPD mari kita kerja dengan hati yang tulus,” ungkapnya.

Marasabessy mengaku, Rona mendapat bingkisan dari Ketua TP.PKK Malteng, Bella Marasabessy, tidak dinilai harganya.

“Bingkisan yang diterima jangan dilihat dari nilainya. Mudah-mudahan jadi berkat. Saya ucapkan terima Kasih kepada bapak raja dan ibu pendeta dan teman semua yang sudah bekerja dengan tulus, sehingga selamatkan nyawa adik Rona. Begitu juga dengan tenaga medis saya ucapkan terima kasih,” sebutnya.

Ia berpesan, Rona kedepan agar berbakti kepada orang tua.

“Bagi Pak Leo dan Mama Ice, ayah dan ibu dari Rona, jangan ragu. Kita terus kawal dalam proses pemulihan. Bukan disini saja, tapi kembali kita terus pantau sampai benar-benar sehat, kami mohon maaf kalau pelayanan medis belum maksimal, tapi kedepannya kami berjanji untuk meningkatkan penataan pelayanan kesehatan. Jadi kalau ingin tinggal di sini 1 bulan tidak apa-apa. Tapi kalau mau pulang Speed boat Pemda antar langsung ke Negeri Kariuw. Jadi kalau ada butuh silahkan hubungi kami,” terangnya.

Selanjutnya Marasabessy juga memohon maaf kalau pelayanan medis belum maksimal. Ia berjanji kedepan penataan pelayanan kesehatan harus ditingkatkan.

“Jadi kalau ingin tinggal di sini 1 bulan tidak apa-apa. Tapi kalau mau pulang Speed boat Pemda antar langsung ke Negeri Kariuw. Jadi kalau ada butuh silakan hubungi kami,” harapnya.

Ketua TP.PKK Malteng, Bella Marasabessy berharap, dalam proses pemulihan, kondisi kesehatan Rona, semakin baik.

“Kita berharap adik Rona, dapat beraktivitas dengan baik seperti anak-anak yang lain,” kata Bella sambil memeluk Rona dan memberikan bingkisan.

Dia berharap, jika ada anak yang sakit
segera menghubungi pihaknya agar segera mendapat penanganan medis.

“Kalau misalnya ade Rona atau yang lain, kasih tahu kepada kami untuk dibantu. Kalau ada yang sakit bawa saja. Kita siap membantu, itu tugas kami melayani dan membantu. Kalau bisa kita rujuk,” paparnya.

Ketua klasis GPM Masohi, Pdt Adriana Lohy, sangat mengapresiasi Pj Bupati Malteng dan isteri yang membantu seluruh biaya medis Rona.

“Saya memang mewadahi 5 klasis. Kami apresiasi bapak Bupati dan ibu dalam membantu Rona dalam sisi kemanusiaan. Kami ucapkan terima kasih,” kata Lohy.

Dia mengaku, Klasis GPM di Malteng, tetap mendukung pelayanan dan menopang tugas-tugas Pj Bupati memimpin dan membangun daerah itu kearah yang lebih baik.

“Kami siap membanti dan mendukung Bapak sebagai mitra kerja,” tandasnya.

Ketua Majelis Jemaat GPM Kariuw, Pdt Nel Hukom, S.Si mengakui, Pj Bupati Malteng, bukan orang asing bagi Jemaat dan masyarakat Kariuw.

“Bapak selama ini sangat dekat dengan warga Kariuw. Bapak bukan orang asing di Kariuw. Semua orang tahu itu,” terangnya.

Kata dia, saat ini warga Kariuw, justru rindu bertemu Pj Bupati Malteng.

“Masyarakat rindu ketemu bapak. Mereka berharap Bapak segera kesana. Memang di Kariuw saat ini secara kesehatan banyak yang sakit. Kira berharap pemerintah memperhatikan kami,” harapnya.

Penjabat Raja Kariuw Semuel S.J Rajawane mengatakan, perhatian dan kontribusi Pj Bupati Malteng bukan kali ini saja kepada warga yang dipimpinya. Kata dia, sebelum Marasabessy menjabat Bupati Malteng, sudah membantu biaya medis 6 warganya yang sakit.

“Jadi kepedulian beliau bukan kali ini saja. Beliau sering bantu warga Kariuw yang membutuhkan,” ingatnya.

Dia juga menambahkan, warga Kariuw sangat rindu bertemu Penjabat Bupati Malteng. Bahkan, sebutnya, dirinya belum tahu Penjabat Bupati sudah berada di Kota Ambon setelah kunjungan kerja di Jakarta, warga Kariuw sudah mengetahui.

“Itu berarti mereka terus memantau bapak. Mereka sangat rindu ketemu bapak. Ini waktu Tuhan bagi warga Kariuw,” katanya.

Tinggalkan Balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.