Tegal, medianasional.id -Mayat bayi terbungkus tas plastik ditemukan di belakang jok bus PO. Dewi Sri jurusan Jakarta – Tegal, Jum’at (20/12/2019). Bus PO. Dewi Sri tersebut berangkat dari Jakarta menuju Tegal, Margasari dan berakhir di Banjar anyar kecamatan Balapulang kabupaten Tegal pukul 24.00 WIB. Sopir bus tersebutpun langsung kembali ke terminal dukuh salam kecamatan Slawi.
Salah satu penumpang yang hendak turun menemukan bungkusan tas plastik yang tergeletak di bawah jok, kursi paling belakang, karena tas tersebut berada si sebelahnya ia pun penasaran dan akhirnya dilihat isinya, alangkah terkejutnya ternyata di dalam tas plastik tersebut ada bayi. Penumpang itu pun kaget dan langsung memberi tahukan kepada kernet dan sopir.
Dari 30 penumpang, terdiri dari 26 penumpang laki-laki dan 4 perempuan. Sedangkan yang duduk di kursi barisan belakang semua laki-laki, namun dari arah Jakarta hingga sampai di Tegal, kernet maupun sopir tidak menaruh terhadap salah satu penumpangnya.
Sopir bus tersebut mengatakan, “saya tidak tahu penumpangnya yang bawa tas plastik berisi sosok mayat bayi baru lahir, yang ditinggalkan di dalam jok paling belakang”, jelasnya.
Sopir dan kernet langsung melaporkan kepada pengurus bus PO. Dewi Sri dan polisi di Slawi. Setelah mendapat laporan, tim identifikasi dari satreskrim Polres Tegal dan Polsek Slawi melakukan pemeriksaan dan memintai keterangan kepada sejumlah saksi, diantaranya kernet dan sopir bus. Namun demikian polisi belum mengetahui siapa yang membuang tas plastik berisikan sosok bayi itu, juga polisi belum menemukan keterangan yang tepat dari para saksi terkait dengan kasus ini. Namun pihak kepolisian terus mengembangkan penyelidikan hingga ketemu pelakunya.
“Ia betul ada bayi yang ditemukan di dalam bus PO Dewi sri, pada saat mengantar penumpang di banjaranyar kecamatan balapulang, tapi oleh sopir bus dibawa ke terminal dukuh salam untuk di laporkan kepada pengurus bus dan melaporkan ke kami (polisi),” kata Kapolsek Slawi AKP Dwija Utama kepada media.
“Hasil pemeriksaan bayi tersebut berjenis kelamin laki-laki dan diduga baru lahir, karena saat ditemukan kondisi bayi tersebut masih basah dan berlumuran darah, sedangkan ukuran bayi itu sangat kecil,” imbuh AKP Dwija utama.
Suasana di terminal dukuh salam kecamatan slawi kabupaten tegal langsung ramai dan heboh, warga pun berdatangan ingin melihat ke lokasi, apa lagi saat itu sedang ada persiapan acara penanaman pohon oleh Sekertaris daerah (sekda) kabupaten Tegal. (miran)
