Batang, medianasional.id
Kalau pemuda dijaman penjajahan dulu hanya berfikir bagaimana cara menundukkan penjajah untuk sebuah cita-cita Kemerdekaan. Namun Pemuda – Pemudi sekarang ini bagaimana cara mempertahankan kemerdekaan dari perpecahan bangsa itu sendiri dan tetap menjaga kebhinnekaan dalam bingkai NKRI, ini akan menjadi tanggungjawab besar Pemuda diera revolusi industri sekarang ini karena harus bisa melakukan terobosan sebuah perubahan inovasi dan memiliki kreatifitas dengan memanfaatkan informasi teknoligi, untuk hal – hal yang positif.
“Tantangan Pemudah Kabupaten Batang kedepan harus bisa menjadai inovator, inspirator dan tokoh thauladan bagi generasi pemuda,” pinta orang nomor satu di Kabupaten Batang dalam amanat Upacara di Hari Sumpah Pemuda Senin, ( 28/10/2019).
Kegiatan Upacara Bendera tersebut juga dihadiri oleh Wakil Buapti Batang Suyono, Komandan Kodim 0736 Batang Letkol Kav. Henry RJ Napitupulu, Wakapolres Batang Kompol Hartono, Sekda Batang Nasikhin, dan para tamu undangan lainnya.
Pada saat menjadi pembina upacara, Orang nomor satu di Kabupaten Batang itu juga mengatakan, Sebagai pemuda harus memiliki mimpi – mimpi yang besar, karena di dalam mimpi yang besar tersebut ada tegad yang kuat untuk dicapainya. Walapun memili resiko yang cukup besar pula.
“Dalam mimpi yang besar memiliki resiko besar karena berbanding lurus, jangan pernah kita takut tantangan dan resikonya, tapi teruslah bergerak kedepan untuk meraih mimpi guna membangun Kabupaten Batang,” Harap orang nomor satu di Kabupaten Batang Wihaji.
Lebih lanjut Bupati Wihaji juga meminta kepada semua Pemuda di Kabupaten Batang untuk tetap menjaga kerukunan dan kondusifitas, karena kesejahteraan tidak bisa tercapai tanpa adanya kedamaian. Dan kedamain tidak akan tercapai tanpa adanya kerukunanan antar umat manusia.
Usai melaksnakana upacara Hari Sumpah Pemuda yang berlangsung di halaman Kantor Bupsati setempat, Wihaji bersama peserta upacara secara spontan ikut dalam Flash Mob tari Babalu untuk membangun semangat pemuda pemudi di Kabupaten Batang.
Tarian Babalu adalah sebuah tarian tradisional khas Kabupaten Batang yang sudah ada sejak zaman perjuangan, Tarian ini sebagai media informasi sekaligus menyusun strategi peperangan dalam melawan penjajah, yang juga dilengkapi dengan seni musik, nyanyian dan sandiwara agar mudah dimengerti oleh masyarakat.
Reporter : Puji_L
