Pembangunan Rabat Beton di Desa Padang Lebar Diduga Asal-asalan

Bengkulu166 Dilihat

Bengkulu selatan, redaksimedinas.com – Pantauan wartawan Medinas di lapangan, pembangunan rabat beton desa Padang Lebar diduga tidak sesuai dengan spek, hal ini dibuktikan oleh wartawan di lapangan.

Tinggi rabat beton tidak sesuai dengan gambar yang ada. Yang pada hakikinya pengerjaan rabat beton tersebut tampak sekali dibuat asal-asalan, karena dinilai sesuai dengan waktu selesainya di akhir Desember ini, akan tetapi rabat beton tersebut sudah banyak mengalami retak.

Kepala desa Padang Lebar saat dikonfirmasi menyatakan pekerjaan tersebut bagus, yang artinya biarpun pecah-pecah dan tidak sesuai ketebalannya masih juga bagus. Apa kepala desanya tidak paham atau tidak peduli? Apa memang kepala desanya ada kongkalikong dengan tim pelaksana kerja ( TPK ).

Tidak jelas tujuan dan maksudnya, terpisah saat masyarakat desa Padang Lebar kecamatan Seginim yang namanya enggan disebutkan, membenarkan pekerjaan rabat beton di desa mereka memang dikerjakan asal-asalan, sebab dia tahu persis pengerjaan itu bagaimana, karena dia juga salah satu pekerja dalam pembangunan rabat beton tersebut, yang artinya segala yang dilaksanakan dalam pengerjaan proyek itu dia sangat memahaminya.

“Pekerjaan pembangunan rabat beton itu tidak sesuai dengan apa yang tertera di gambar yang menunjukkan bahwa seluruh jumlah ketebalannya, dan pondasinya tidak sesuai dengan spek. Padahal setelah dilakukan pengukuran di lapangan ternyata ketebalan dan pondasi memang tidak sesuai dengan gambar”, pungkas warga.

Sampai berita ini diterbitkan, pembangunan rabat beton desa Padang Lebar tak kunjung diperbaiki. ini pertanda kepala desa dan ketua TPK beranggapan biasa-biasa saja. Menurut warga, “apabila pekerjaan itu tak kunjung diperbaiki maka kami (warga) akan melapornya kepada yang berwajib karena di tahun sebelumnya juga pengerjaan di desa kami yang menggunakan dana desa tidak juga dikerjakan sesuai harapan, jadi apabila ini dibiarkan berlarut-larut maka pembangunan di desa kami tidak bakalan ada perubahan, padahal desa kami kecil tapi dana yang kami dapatkan besarnya lumayan juga, sama dengan desa yang lebih luas dari kami “, demikian warga. (KOTMAN)

ADVERTISEMENT

Tinggalkan Balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.