Ternate, Medianasional.id – Dinar Wahyu Saptian Dyfrig yang dikenal dengan nama Wahyu Kenzo itu, merupakan seorang crazy rich Surabaya yang dikenal sebagai CEO PT Pansaky Berdikari Bersama dan juga menaungi World Centre Tread (WCT), Extravaganza dan Robot Trading ATG yang dikelolanya.
Wahyu Kenzo Ini bahkan di tangkap oleh Polda Jawa Timur dalam kasus penipuan Robot Trading ATG pada tanggal 8 Maret 2023 lalu. Wahyu juga telah menipu 25 ribu korban dengan kerugian mencapai Rp 9 triliun.
Meski demikian setelah kasus penipuan Robot Trading ATG yang dikelolah oleh Wahyu Kenzo terbongkar, rupanya kasus yang sama ia sebagai owner WCT dengan meraup keuntungan hingga mencapai puluhan miliaran rupiah.
Pria kelahiran Surabaya tanggal 21 Desember 1988 ini sebelumnya melakukan aksi penipuan dengan menggunakan komunitas dengan nama World Centre Tread (WCT), hingga membentuk grub dan kelompok di berbagai Wilayah di Indonesia. Ia juga meyakini member atau menjanjikan untuk mendapatkan profit sebesar 50 persen setiap bulan dan ada program tiap Mingguan dan bulanan dari modal deposit.
Sementara korban penipuan ini, terdapat di berbagai provinsi di Indonesia, diantaranya Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Sumatra Utara, Maluku Utara, Tanggerang, Sulawesi Selatan.
Atas perihal ini, kasus sejenis karapoto (Investasi Bodong) untuk warga Maluku Utara sendiri mulai dari tahun 2018-2019 secara total dari korban penipuan telah mencapai miliaran rupiah.
Hal ini disampaikan oleh salah satu korban penipuan dari Owner WCT alias Wahyu Kenzo kepada media ini di Kota Ternate, Kamis 5 Oktober 2023.
Ia bahkan belum berkeinginan namanya di publish, hal ini lantaran pihaknya masi berkordinasi dengan korban penipuan WCT lainya untuk melaporkan secara resmi di wilayah Polda masing masing.
Sekedar diketahui, Ia (Wahyu Kenzo) Pernah ke Kota Ternate mengambil dana deposite dan menandatangani notaris hingga melalui transfer dana masuk melalui rekeningnya sendiri. (Red/Tim)
