Malang, medianasional.id – Pentingnya akan pendidikan dan pelatihan dalam dunia jurnalistik ternyata banyak manfaatnya. Sebab, wartawan jadi tahu dan dituntut untuk memiliki skill dalam penulisan berita serta berwawasan luas.
Sebanyak 40 wartawan dari berbagai media mengikuti diklat jurnalistik yang diadakan oleh Lembaga Supremasi Media Indonesia (LASMI) dan Ikatan Wartawan Online (IWO). Kegiatan acara itu dilaksanakan pada Jumat (30/03/18), pukul 09.30 WIB, yang bertempat di Gedung eks pabrik rokok di Jl. Raya Golek, Karang Duren, Pakisaji, Kabupaten Malang.
Acara diklat jurnalistik tersebut,Suna bertujuan untuk memberikan wadah bagi jurnalis luas khususnya anak muda, agar dapat meningkatkan pengetahuan di bidang jurnalistik.
Andi Rachmanto, SH selaku Redaktur Pelaksana malang-news.com yang didapuk sebagai MC mengatakan, pada dasarnya diklat ini merupakan program pelatihan dasar jurnalistik.
“Diklat jurnalistik ini lebih menekankan pada sisi teknis melaksanakan tugas jurnalistik. Para peserta disuguhi dengan materi seperti teknik wawancara, kebebasan pers dalam menulis berita, dan sesi tanya jawab. Selain itu, acara ini juga menghadirkan pembicara yang kompeten di bidangnya. Seperti Bapak Yunanto, mantan seorang wartawan senior surabaya post,” kata dia.
Tidak hanya ditujukan bagi jurnalis, Pelatihan Jurnalistik ini terbuka untuk umum se-Malang Raya, serta masyarakat mahasiswa khususnya jurusan jurnalistik.
“Dengan diadakannya acara ini, semoga bisa meningkatkan pengetahuan generasi muda dalam bidang Jurnalistik serta mengenal lebih dekat seperti apa dapur redaksi sebuah perusahaan media besar,” terang Yunanto ketua pelaksana Pelatihan.
Yunanto menambahkan, para peserta acara sebelumnya itu belajar bagaimana menjadi seorang jurnalis warga yang baik dan mencoba mengaplikasikan langsung melalui diklat pelatihan jurnalistik.
“Besar harapan saya, bahwa Pelatihan Jurnalistik Tingkat Dasar 1 tahun ini dapat melatih kemampuan menulis, mengolah informasi, menuangkan ide kreatif dalam sebuah tulisan dan menambah pengetahuan tentang jurnalistik,” imbuhnya.
Ditempat yang sama, M. Geng Wahyudi selaku pendiri LASMI sangat mengapresiasi sekali, terkait dengan diadakannya pendidikan dan pelatihan diklat jurnalistik tersebut.
“Pada dasarnya, kita dari Lembaga Supremasi Media Indonesi (LASMI) sangat mendukung sekali diadakannya pelatihan jurnalistik tingkat dasar l ini. Sebab, dari kegiatan ini saya pikir dapat menambah ilmu dan wawasan bagi rekan-rekan wartawan khususnya yang masih muda-muda. Dan kedepan, semoga kegiatan ini dapat terus berkelanjutan, serta dapat memberikan kontribusi positif bagi insan pers se-Malang Raya,” ucapnya yang juga penasehat PWRI Malang Raya ini.(nrt)
