Pekanbaru, medianasional.id – Dalam meningkatkan hubungan komunikasi, interaktif, serta silaturahmi langsung baik kepada seluruh elemen masyarakat Nias yang ada di wilayah Kota Pekanbaru dan secara umum di seluruh wilayah di Provinsi Riau.
Komunitas Pemuda Nias *(KOMPENI)* Indonesia, seiring dengan berdirinya KOMPENI sebagai salah satu organisasi Pemuda – Pemudi NIAS adalah untuk menjangkau dan merangkul seluruh warga Nias baik yang ada di Kota Pekanbaru, maupun yang ada di seluruh Kabupaten/Kota atau 12 Kab/Kota Se-Riau.
Kemudian KOMPENI ini bertujuan untuk membangun komunikasi aktif, mempersatu, dan bahkan berupaya untuk panutan di tengah – tengah masyarakat Nias yang ada di Provinsi Riau pada umumnya. Setelah KOMPENI terlegalitas mulai dari NOTARIS hingga Keputusan Meteri Hukum dan HAM Republik Indonesia dengan Nomor AHU-0011548.AH.01.07.TAHUN 2018. Tanggal 20 September 2018.
Selanjutnya, walau dalam suasana sibuk mengurus administrasi berbagai kebutuhan organisasi seperti Surat Domisili Kantor atau Sekretariat dari RT/RW setempat termasuk Pamvlet, atau Plang Papan Nama organisasi, KOMPENI juga tidak lupa menyempatkan diri untuk peduli sesama dengan melakukan beberapa kunjungan Sosial seperti di wilayah Kecamatan Tambang, Kabupaten Kampar, di Kota Pekanbaru, dan di Kecamatan Siak Hulu, Kab.Kampar.
Sementara itu juga sudah beberapa kali diundang menghadiri berbagai acara termasuk Doa Syukuran seperti di Desa Kualu, di Palas Pekanbaru, di Tenayan Raya, di Desa Tanah Merah, dan di Desa Kapau Jaya. Karena peran KOMPENI yaitu tetap mengedepankan serta mempertahankan sifat sosial yang selalu meluangkan waktunya untuk hadir di tengah-tengah warga Nias, baik Duka Cita maupun Suka Cita dengan menjunjung tinggi aksi Sosial demi kebersamaan.
Lebihlanjut KOMPENI yang baru lahir berdiri tepat 2 (dua) bulan lalu, serasa sudah sangat dekat dengan masyarakat, dan kalangan luas. Organisasi masyarakat Nias yang ada di Provinsi Riau maupun di berbagai Kabupaten/Kota di Riau saat ini, lumayan banyak.
Namun dengan jumlah sebanyak itu, tidak dalam arti warga Nias di Riau terkotak-kotak atau terpecah belah. Oleh karena itu kita berharap supaya antara Ormas Nias yang ada di Provinsi Riau khususnya, supaya tetap menjaga dan memper-erat hubungan silaturahmi serta persaudaraan. Saling mendukung, membahu, membangun tanpa membeda-bedakan Marga, RAS, dan Agama.
“KOMPENI harus mampu bersaing secara sehat kepada Lembaga manapun, termasuk kepada Lembaga yang ada di kalangan masyarakat Nias itu sendiri. Mari saling meng-adu ide, adu gagasan, adu program kerja, serta adu pemikiran positif membangun. Bukan adu otot atau adu argumen, adu pemikiran negatif yang tidak membangun dan saling menyalahkan,” kata Sekretaris Jenderal DPP KOMPENI, Bowoziduhu Bawamenewi kepada wartawan, Sabtu (27/10/2018) di Pekanbaru usai mengikuti acara yang menjadi rutinitasnya setiap hari Sabtu dalam beberapa bulan ke depan ini.
Dikatakannya, bahwa KOMPENI yang baru saja berdiri ini, tentu tidak luput dari berbagai kelemahan dan kekurangan. Artinya, KOMPENI sangat membutuhkan banyak dukungan Doa, Materi, Finansial, dan lain sebagainya. Terlebih-lebih dalam pembangunan Sumber Daya Manusia yang harus diandalkan untuk memajukan oraganisasi ini lebih baik ke depan,” terang Bowo.
Dalam melaksanakan program kerja KOMPENI, baik program jangka pendek, program jangka menengah, hingga program jangka panjang. Sebagai kewajiban dan tanggung jawab KOMPENI non government organization yang indpenden ini, tentu bukan hal yang mudah. Oleh sebab itu, diharapkan kepada seluruh jajaran pengurus KOMPENI berani untuk mempersiapkan diri menghadapi serta menjalankan Tupoksinya masing-masing,” jelas Bowo lagi.
Salah satunya program jangka pendek yakni, membenahi segala urusan surat menyurat sebagai kelengkapan administrasi organisasi yang sewaktu-waktu ke depan dibutuhkan. Kemudian KOMPENI yang secara resmi sudah berbadan hukum ini, juga membutuhkan dukungan untuk pengadan Baju seragam Dinas organisasi, Baju para Satgas keamanan, Baju Satgasus, serta Baju Provos.
Terakhir Bukan itu saja, program – program berikutnya yang akan dilaksanakan KOMPENI yaitu, berupaya untuk lebih mendekatkan diri kepada Tokoh Masyarakat Nias lainnya. Dan melakukan Audiensi kepada Pemerintah, kepada institusi Lembaga Hukum, kepada Legislatif dan kepada semua pihak yang dianggap mendukung setiap kegiatan KOMPENI.
Sedangkan untuk struktur kepengurusan DPP KOMPENI, dinilai hampir rampung.
Pada pertemuan KOMPENI terhadap unsur Dewan Pembina, Dewan Pengawas dan Dewan Penasehat pada Jum’at, (26/10/2018) lalu. Dewan Pembina terdiri dari, Fona Aro Lase. Sebagai Dewan Pengawas, Bezisokhi Bawamenewi. Sedangkan untuk Dewan Penasehat terdiri dari, Dalizatulo Lase, S.H, M.H, dan Pdt. Bazisokhi Waruwu, S.T.h, Kemudian dalam struktur pengurus, sebagai Ketua Umum, Muhammad Yahya Lase. Waketum, Hadlirman Halawa dan Alexander Dawolo. Sekretaris Jenderal, Bowoziduhu Bawamenewi.
Sedangkan Bendahara Umum, Sri Kurniaman Zega. Dalam pertemuan tersebut, berbagai bimbingan, dukungan maupun support, arahan serta nasehat dari unsur Pembina, Pengawas hingga Penasehat DPP KOMPENI disampaikan secara terbuka dan tentu sangat menyenangkan.
Tentunya kita sangat berterimakasih atas dukungan, bimbingan, arahan, serta nasehat dari para Tokoh Masyarakat Nias Riau yang telah meluangkan waktu mereka untuk bertemu dan duduk bersama-sama dengan pengurus DPP KOMPENI. Organisasi ini tetap rendah hati, maka selalu saya katakan, KOMPENI Setara Dalam Kesederhanaan,” ungkap Bowoziduhu.
Reporter : Robinson Tambunan / BW
Editor : Dian F
