Kepala Desa Carul Dan Masyarakat Lakukan Kegiatan Penanaman Bibit Pohon Durian dan Jengkol

Tegal120 Dilihat


Tegal, medianasional.id- Penanaman bibit pohon durian dan jengkol di desa carul kecamatan bumijawa kabupaten tegal pada hari jum’at, (17/01/2020)kades carul(buhori) beserta masyarakatnya bergotong royong melakukan kegiatan penanaman bibit pohon durian dan jengkol di lahan milik desa(bengkok) seluas lima hektar.kegiatan tersebut bertujuan untuk penghijauan,mencegah bencana longsor dan melestarikan lingkungan.karena desa carul letaknya di daerah pegunungan,bukit yang tinggi juga lokasi tanahnya labil dan mudah longsor pada waktu musim hujan.akses jalannya pun banyak tanjakan dan tikungan tajam dan terjal.
Kades carul mengatakan,sebenarnya kegiatan penanaman bibit pohon durian dan jengkol,itu anggaran dari dana desa tahun 2019.dengan anggaran pembiayaan (enam puluh enam juta)66.000.000.00 rupiah.anggaran tersebut untuk biaya tanam,untuk biaya beli pupuk,untuk biaya pembuatan penampungan air,dan pembelian bibit juga untuk perawatan,”kata buhori”.
Dulu lahan bengkok ini sudah pernah di tanami bibit pohon kopi,karena kurang perawatan dan pemupukan jadi banyak yang mati,dan nanti kalau bibit pohon durian dan jengkol ini,dua atau tiga tahun kedepan sudah bisa berbuah dan penghasilan dari tanaman tersebut kan bisa di manfaatkan untuk desa dan untuk masyarakat.nantinya bisa di jadikan untuk wisata buah,karena lokasinya sangat cocok dan pemanfangannya pun bagus,”imbuhnya”.
Sugeng saputro perangkat desa carul sekaligus sebagai TPK kegiatan program penanaman bibit pohon durian dan jengkol menjelaskan,lahan bengkok milik desa kalau tidak di manfaatkan kan sayang,tapi kalau di manfaatkan membutuhkan biaya tidak sedikit.tapi kami dan masyarakat bertekad dan berupaya membangun desa dan memanfaatkan lahan milik desa dengan sebaik-baiknya untuk di tanami bibit pohon durian dan jengkol.ada tiga ratus bibit pohon durian dan empat ratus bibit pohon jengkol.bibit pohon durian tingginya masih satu meter dan bibit pohon jengkol masih setengah meter dengan jarak tanam lima meter,”jelasnya”.
Masyarakat yang ikut menanam bibit pohon durian dan pohon jengkol mengatakan ke awak media,kami ikut menanam atas kemauan sendiri dan nanti kalau sudah selesai kan di bayar sesuai pekerjaan kami sehari-hari,sehari di bayar lima puluh ribu(50.000)rupiah,dapat makan dan kopi.kami senang ada kegiatan seperti ini,semoga program-program selanjutnya ada lagi jadi kami bisa merasakan hasilnya dan bermanfaat.saya bangga kepada kades yang sekarang,dia sangat tanggap dan peduli kepada masayarakat dan desanya,”jelas warga”.
Sebenarnya program penanaman bibit pohon durian dan jengkol itu dari tahun kemarin tapi di bulan november,desember masih kemarau belum ada hujan.kalau di tanam pada musim kemarau banyak yang mati.kami memutuskan penanamannya di bulan januari 2020 kan sudah musim hujan,kemungkinan besar sembilan puluh persen banyak yang hidup.lahan seluas luma hektar,yang dua hektar di tanami bibit pohon durian dan yang selebihnya tiga hektar di tanami bibit pohon jengkol,juga membutuhkan proses dan waktu lumayan lama,kira-kira satu bulan lebih untuk penanamannya selesai,”kata buhori”.(miran)

ADVERTISEMENT

Tinggalkan Balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.