Mukomuko, redaksimedinas.com – Berkat pemberitaan tentang mirisnya kondisi kehidupan yang dialami salah seorang warga Desa Nelan Indah, kecamatan Teramang Jaya, kabupaten Mukomuko, bernama Irdawati (47), akhirnya mendapat tanggapan langsung dari Bupati Mukomuko Choirul Huda, SH.
Respon positif dari Bupati Mukomuko itu disampaikannya melalui Kepala Kantor (Kakan) Kesbangpol setempat, Jumaidi, SH. Menurut Jumaidi, secara kebetulan Bupati sedang ada tugas di Kota Bengkulu, maka tidak bisa meninjau warga kecamatan Terang Jaya tersebut.
“Kebetulan Bapak Bupati sedang berada di Bengkulu, Selasa (30/1). Jadi tidak bisa menjenguk langsung warganya itu. Bupati berjanji, sepulangnya beliau ke Mukomuko dalam waktu dekat Bupati akan mengunjunginya langsung, ke Rumah warga desa Nelan Indah tersebut”, ungkap Jumaidi, Selasa (30/01), via pesan Whatsapp.
Pihaknya, kata Jumaidi, kalau tidak banyak halangan akan menyambangi warga yang bersangkutan. Sebagai survei tahap awal, serta meninjau keadaan yang sakit dan kedaan rumahnya. Apakah, benar keadaannya seperti yang dilansir media online tersebut.
“Pihak kita, akan melakukan survei besok, langsung ke lapangan, kalau tidak banyak halangan. Tinggal lagi pihak Kepala Desa (Kades) setempat proaktif. Agar membuat semacam laporan untuk diajukan kepada pihak Pemkab setempat. Supaya sesegera mungkin mendapatkan batuan”, ujarnya.
“Diharapkan, pihak Aparatur Desa setempat, melakukan pendataan terhadap warganya. Terutama yang kehidupannya di bawah kemiskinan. Serta laporkan kepada pihak Pemkab yang berkompeten menangani perihal tersebut”, kata Jumaidi, menganjurkan.
Sementara itu, wartawan media ini, dihubungi oleh pihak Bupati via Ponsel, yaitu melalui ajudannya, Jalaluddin, SE mengatakan, sepulang dari Dinas Luar (DL), kemukinan pada hari Jumat (02/02), Bupati langsung akan datang ke tempat Kejadian Perkara (TKP). Namun, sebelumnya kata Jalluddin, Bupati telah berkoordinasi kepada Kadis Sosial setempat. Dan memerintahkan pihak Dinas tersebut untuk sementara agar melakukan tanggap darurat.
“Pas sehabis membacara berita tersebut, yang secara kebetuan kami sedang DL. Pada ketika itu juga, Bapak Bupati merintahkan Kepala Dinas (Kadis) Sosial, agar mengambil suatu kebijakan yang positif. Kalau tidak ada kendala insya Allah Bapak Bupati segera turun langsung ke TKP, pada hari Jumat untuk memberikan batuaannya. Kalau misalnya, rumah tersebut tidak layak huni, akan dibangun rumah untuk yang bersangkutan. Kalau masalah yang sakit, akan diupayakan pengobatan. Itulah pesan dari Bupati kepada saya”, tutup Jalluddin, Selasa (30/01) pukul 21:03 wib. (Aris)
