Banjarnegara, Medianasional.id – Dalam rangka upaya pencegahan Tindak Pidana Korupsi dikalangan Birokrasi atau ASN (Aparatur Sipil Negara) secara khusus dilingkungan pendidikan sekolah, Kejaksaan Negeri Banjarnegara melaksanakan Workshop tentang “Legal Drafting Pengelolaan Keuangan Daerah Bagi Kepala Sekolah Selaku Kuasa Pengguna Anggaran, Serta Pencegahan Dan Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi”. Kegiatan Workshop kali ini sasarannya ditujukan kepada para Kepala Sekolah SMP se-Kabupaten Banjarnegara, demikian disampaikan Kepala Kejaksaan Negeri Banjarnegara melalui Kepala Seksi Intelijen Kejari Banjarnegara Yasozisokhi Zebua, SH, Selasa (8/12/2020).
Kegiatan Workshop tersebut terlaksana atas kerjasama Kejaksaan Negeri Banjarnegara dengan Pemerintah Daerah Kabupaten Banjarnegara melalui Badan Pendapatan Pengelolaan Keuangan Dan Aset Daerah. Kegiatan yang dilaksanakan selama 2 (dua) senin dan selasa tanggal 07 s/d tanggal 08 Desember 2020 di Aula Sasana Bhakti Praja Setda Kabupaten Banjarnegara yang diikuti oleh para Kepala Sekolah SMP se-Kabupaten Banjarnegara. Pembukaan kegiatan Workshop diawali laporan kegiatan yang disampaikan oleh Kabid Anggaran BPPKAD Kabupaten Banjarnegara yang kemudian kegiatan dibuka oleh Kepala BPKAD mewakili Bupati Banjarnegara serta sambutan dari Kepala Kejaksaan Negeri Banjarnegara Sigid J. Pribadi, SH, MH.
Pemaparan materi diawali materi umum yang disampaikan oleh Kajari Banjarnegara tentang Azas – Azas Umum Pemerintahan Yang Baik, kemudian materi Tentang Pengamanan Pembangunan Strategis Dan Fungsi Intelijen Kejaksaan Dalam Pencegahan Tindak Pidana Korupsi yang disampaikan oleh Kepala Seksi Intelijen Kejari Banjarnegara, berikut materi tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi, Hindari Korupsi Agar Terwujud Masyarakat Yang Sejahtera yang disampaikan oleh Kasi Pidsus Kejari Banjarnegara, dan materi tentang Legal Drafting Dalam Perspektif Bidang Perdata Dan Tata Usaha Negara Kejaksaan yang disampaikan oleh Kasi Datun Kejari Banjarnegara.
Kasi Intel Kejari Banjarnegara Yasozisokhi Zebua, SH lebih lanjut menjelaskan bahwa kegiatan workshop tersebut sangat tepat momentnya bertepatan dalam rangka memperingati Hari Anti Korupsi Sedunia (Hakordia) yang jatuh pada tanggal 09 Desember besok, peringatan Hari Anti Korupsi Sedunia (Hakordia) Tahun 2020 mengusung tema Membangun Kesadaran Seluruh Elemen Bangsa Dalam Budaya Anti Korupsi. Dengan pelaksanaan kegiatan workshop tersebut Kasi Intel Zebua sangat berharap kepada seluruh perserta dapat memahami dan merasa penting serta merasa perlu membangun budaya anti korupsi yang merupakan upaya pencegahan tindak pidana korupsi.
Bidang pendidikan dalam hal ini sekolah termasuk salah satu ruang lingkup yang tidak luput dari kegiatan kegiatan yang rawan penyimpangan, tidak hanya kerawanan dalam hal kegiatan pengadaan barang dan jasa saja namun kegiatan kegiatan lain seperti dalam pengelolaan Dana Bos yang sering disalahgunakan atau digunakan tidak sesuai peruntukannya begitu juga pemungutan uang komite sekolah yang sering menjadi masalah karena memberatkan orangtua siswa, serta kegiatan kegiatan lainnya. Dengan kegiatan workshop ini tentu diharapkan ada pemahaman kepada para kepala sekolah SMP se-Kabupaten Banjarnegara untuk lebih memperhatikan dan lebih berhati – hati dalam pengelolaan keuangan sekolahnya masing masing apalagi Kepala Sekolah SMP bertindak selaku KPA (Kuasa Pengguna Anggaran) artinya baik tidaknya pengelolaan keuangan sekolah tersebut adalah tanggungjawab Kepala Sekolah.
Reporter : Asep Setiawan
Editor : Drajat
