Brebes, MEDIANASIONAL.ID – Pada awal September lalu, Gunung Slamet mengalami kebakaran hutan yang cukup parah dan mengenaskan hampir separuh lereng gunung mengalami kebakaran yang menyebabkan rusaknya tatanan hutan atau ekosistem dan hilangnya resapan air, ketika di musim hujan sampai hingga menyebabkan banyak musibah di beberapa daerah.
Hal itu diungkapkan Sukoco salah satu penggiat lingkungan hidup yang peduli terhadap perkembangan hutan atau lingkungan hidup.
Lanjutnya, berdasar kejadian tersebut, membuat para penggiat lingkungan hidup, terketuk hatinya untuk mengadakan kegiatan dalam REBOISASI untuk pemeliharaan hutan selama 2 hari dengan kegiatan tersebut di mulai dari tanggal, 8-9 Februari 2020, yang berlokasi di sektor Barat Gunung Slamet, dari mulai pos pendakian Kaliwadas Desa Dawuhan Kec. Sirampog Brebes Jateng, Sabtu (08/02/2020).
Dikatakan Sukoco Korlap REBOISASI dari komunitas Pagelaran mengatakan kegiatan ini berdasar dari rasa empati para penggiat terhadap kejadian kebakaran yang melanda kawasan hutan Gunung Slamet sebagai sumber air suci yang telah bertahun-tahun dimanfaatkan warga sekitar.
Sedangkan disisi lain berbanding lurus dengan penggiat LSM Hijau Lestari Indonesia menyampaikan, semoga dengan adanya kegiatan REBOISASI ini dapat menjadikan pelajaran pentingnya melestarikan alam dan lingkungan.
Hadir dalam kegiatan ini antara lain, komunitas pencinta alam, komunitas para penggiat lingkungan hidup, pramuka, relawan bencana daerah, kepolisian, TNI, aparat pemerintahan Desa dan Kecamatan setempat serta masyarakat umum.
Sedangkan ditempat terpisah Boy Junafiah Ketua YPHLI didampingi kuasa hukumnya Toni Supriadi SH, MH sangat suport dengan kegiatan yang akan dilaksanakan, demi terciptanya lingkungan hidup yang bersih dan nyaman, bekerjasama dengan para penggiat lingkungan hidup untuk menjaga kelestarian lingkungan hidup seutuhnya.
“Tujuan melaksanakan kegiatan tersebut untuk pembangunan disamping membentuk manusia Indonesia seutuhnya juga mengatasi dan menjaga agar sumber daya alam dan lingkungan tetap lestari,” jelasnya.
Untuk itu masyarakat harus menjaga agar tidak merusak lingkungan, memelihara dan mengembangkan agar sebagai sumber daya alam tetap tersedia, daya guna dan hasil dilihat dalam batas-batas yang optimal, tambah Boy.
“Dengan tidak mengurangi kemampuan dan kelestarian sumber alam lain, pilihan penggunaan sumber daya alam guna persiapan di masa depan,” tandasnya.
Setelah melakukan rapat koordinasi antara Ketum HLI Jon Efendi dan Ketua YPHLI Boy junafiah. Mereka menginstruksikan pada Candra sebagai Ketua HLI cabang Brebes untuk ikut berperan aktif dalam kegiatan REBOISASI Gunung Slamet.
Semoga sukses kegiatan REBOISASI yang dilaksanakan di Gunung Slamat ini menjadikan kita semua lebih bijak lagi, dalam memperlakukan alam dan lingkungan sehingga selalu terjaga kelestariannya hingga anak cucu kita masih bisa menikmati.
Reporter : TN
Editor : Drajat
