Indie Collective Weekend, Ajang Kolaborasi Insan Kreatif Kendal

Kendal253 Dilihat

Kendal, medianasional.id – Dewasa ini di Indonesia tumbuh subur para komunitas kreatifitas dari anak – anak muda yang memiliki berbagai spesifik dan berkumpul membuat suatu wadah dalam menggali suatu potensi dan menyamakan persepsi, seperti di sabtu malam, 04/05/19, bertempat di kawasan Hutan Klorofil Kendal, Komik ( Komunitas Musik Kendal) menpandegani kolaborasi berbagai Komunitas Kreatif seni di Kabupaten Kendal Jawa Tengah.

Maka inilah hasilnya, kolaborasi Komunitas Kreatif seni dan musik di Kendal. Sebuah wadah pertunjukan yang bertajuk “Indie Collective Weekend”.

Kegiatan yang di gawangi “Komik” ini terbuka untuk umum khususnya para anak muda yang mepresentasikan ragam ide kolaboratif untuk bisa diekspresikan seluas-luasnya, menyapa pandangan dan saling tukar wawasan para pengunjung.

Di sela acara Muhamad Farid Mustofa, Ketua Komik Kendal dan ketua panitia penyelengara kepada media ini mengatakan, bahwa dirinya mengundang beberapa komunitas yang ada di kendal antara lain, komunitas Band GRANEE, Minimalism, Lowsaiders, Batubata Hardcore, Orpheus, Pabean Hardcore, X –
ENA, Tikungan Tajam dan Rockaddict. Komunitas Brand Local ( Clothing ), Sunny, Initial R, Litocos, Master Barbershop dan Komunitas Stand Up Indo Kendal, Noir Collective, Vanshead Kendal, Komunitas bola Ultras Bombers, Baraka dan komunitas Smartfantasia Music School.

“Kami berharap dari kegiatan ini bisa menjadi wadah untuk berbagai komunitas seni kreatif dan musisi di Kendal untuk bisa unjuk diri dengan berkolaborasi dan saling menginspirasi, ya istilahnya simbiosis mutualisme. Dengan hasil Karya mereka yang menjadi ciri cerminan idealisme dan identitas komunitas, harapan kami kedepanya tetap bisa eksis karena ini juga non pemerintahan dan non sponsor karena kita lebih ke sistem kolektif guyub dan kebersamaan itu yang kami tekankan”, ujarnya.

Di giat Indie Collective Weekend itu tersedia juga panggung terbuka yang menampilkan musik band anak muda, salah satu perwakilan dari komunitas musik mengatakan dalam ajang ini dirinya bisa berekspresi seluas-luasnya dalam menunjukkan kreativitas musik mereka. Ia mengaku juga sangat senang karena bisa bertemu dengan lain komunitas yang bermacam – macam.

Di samping menampilkan karya-karya hasil kreasi seni, “lndie Collective Weekend” juga menghadirkan  pembicara yang ahli di bidang Founder art. dee.sign Indonesia, Ardian Yuniarko, SE,MM. Yang mengajak para komunitas seni kreatif dan musisi untuk saling kolaborasi melalui berbagai proyek dan gelaran sehingga nantinya bisa menginspirasi para insan seni kreatif dan musisi yang lainya.

“Musik adalah salah satu pintu gerbang untuk mengenalkan sebuah brand, kita tahu sebuah merek es krim bisa dikenal luas melalui jingle musiknya. Perlu banget adanya kolaborasi yang erat antara musisi dan insan kreatif lainnya. Sudah tidak jamannya lagi kita jalan sendiri karena jalanan milik bersama dan mari kita jalan bersama” kata Ardian Yuniarko, SE,MM.

Begitulah serunya sebuah ajang kreativitas kolaborasi Komunitas Kreatif seni dan musisi di Kabupaten Kendal./ rozim*

Tinggalkan Balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.