Giat UKM Membangun Bumdes dan APWMI di Masa Pandemi

Bogor227 Dilihat

Bogor, Medianasional.id – Asosiasi Pengusaha Wanita Mandiri Indonesia (APWMI) yang dipimpin oleh Hj Nurhayati S.Kom kembali menggelar rangkaian sharing profit yang merupakan kolaborasi dengan Bumdes Damai Jaya Desa Sukadamai Kecamatan Dramaga, dalam tajuk #APWMI bersama yakin bisa mandiri. Rabu (13/10).

ADVERTISEMENT

Sesi pelatihan dan giat UKM yang menghabiskan waktu beberapa bulan terakhir ini Mengusung tema Giat UKM membangun Bumdes dan APWMI di masa pandemi dengan turut menggandeng Bumdes Damai Jaya. Kolaborasi yang cukup menarik ini berhasil mengundang atensi publik dengan datangnya berbagai peserta dari masyarakat sekitar, jalannya pelatihan diawali dengan pemaparan terkait UKM dalam kontek pandemi.

Bagi Hj.Nurhayati, UKM merupakan salah satu roda penggerak ekonomi yang penting karna memiliki kontribusi terhadap perekonomian Indonesia. Akan tetapi, di masa pandemi ini, kelompok UKM menjadi cukup rentan sebab adanya kebijakan dari pemerintah tentang social distancing yang membuat jalanya UKM ini menjadi terhambat, terdapatnya beberapa kelompok UKM tersebut dianggap dapat diminimalisir jumlahnya dengan menerapkan beberapa tawaran solusi alternative, yang diantaranya
Tawaran Solusi Alternatif dari APWMI Bagi Kelompok UKM Kecil.

Untuk kelompok UKM kecil ini, Hj.Nurhayati memberikan beberapa hal yang dapat dilakukan untuk bertahan di masa pandemi ini, diantaranya segera mencari dan menerapkan bisnis baru, Membuat produk yang mudah diterima masyarakat dengan kondisi sulit seperti ini. Membangun silahturahmi dan komunikasi secara aktif dan efektif, dan terakhir memperbesar terhadap usaha yang dimiliki.

Pada dasarnya, tawaran solusi alternative terhadap cara bertahan untuk UKM local dimasa pandemi ini juga dapat diminimalisir dengan menerapkan cara yang dimiliki oleh APWMI. Hj.Nurhayati selaku Komisaris dan Dewan Pembina APWMI membagikan strategi yang ditempuhnya untuk tetap semangat dalam kondisi pandemi.

Menariknya lagi, APWMI juga menceritakan pengalaman memulai berbisnis. Dengan bermodalkan kegigihan belajar bersama komunitas yang di ikuti untuk mengumpulkan informasi dan pengetahuan terkait bisnis, UKM APWMI yang digelar setelah peserta pelaku UKM mendapat pelatihan APWMI di bidang tata busana dan lulus pelatihan, di Desa Sukadamai selama 3 bulan. Dimana APWMI melakukan pelatihan atau pemberdayaan masyarakat dibidang tata busana, tata boga, dan tata kecantikan untuk menciptakan SDM unggul dalam mendukung kualitas UKM untuk bersaing didunia usaha bagi di dalam atau di luar negri.

Bumdes Damai jaya meyakinkan diri untuk membuka peluang usaha dengan bekerjasama, melalui pelatihan keterampilan dan pelatihan UKM. Bekal yang diperoleh selama mengikuti pelatihan dan pengetahuan selama mengikuti pelatihan komunitas UKM membawanya untuk melakukan serangkaian tahapan sebelum membuka usaha, diantaranya, melakukan kerjasama dengan pihak APWMI.

Bumdes Damai Jaya dan APWMI dengan bersungguh-sungguh kepada para pelaku usaha kecil untuk meningkatkan perekonomian masyarakat, Bumdes Damai Jaya juga menegaskan bahwasanya pihaknya merasa terbantu dengan adanya program dari APWMI.

Selain Bumdes Damai Jaya, yang sebelumnya memantik beberapa perihal dengan jenis kelompok UKM di masa pandemi ini, juga bercerita tentang komunitas sahabat anggota APWMI yang menjadikan untuk membantu mewadahi UKM lokal dalam pelatihan dan pengetahuan berbisnis dan sebagainya.

Dari APWMI, peserta diajak memahami bahwasanya UKM kecil dan lokal di masa pandemic ini dapat tetap berjalan untuk memenuhi kebutuhan ekonomi dengan adanya bantuan dari pihak APWMI yang siap untuk mendukung antar UKM.

Bagi Bumdes Damai Jaya, keberadaan APWMI bukan sekedar wadah untuk pelatihan keterampilan dan pengetahuan saja. Lebih dari itu, APWMI merupakan tempat belajar, memperoleh, dan menyalurkan support untuk UKM lainya.(Nimbrod Rungga/Tim)

Tinggalkan Balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.