Bandar Lampung, redaksimedinas.com-Terkait dengan pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (pilkada) tahun 2018, dimana apabila kepala daerah mengikuti pencalonan menjadi kontestan kepala daerah maka jabatan bupati atau walikota otomatis diserahkan kepada wakilnya sebagai pelaksana tugas(Plt).
.
Seperti diketahui, Bupati kabupaten Lampung Utara (lampura) akan melakukan cuti selama kampanye pilkada mulai dari tanggal 15 februari sampai dengan tanggal 24 Juni 2018, berdasarkan dengan undang-undang yang berlaku maka Wakil Bupati Lampura dr.H Sri Widodo otomatis menjadi Plt Bupati Lampura.
.
Untuk itu, Gubernur Lampung M. Ridho Ficardo menyerahkan langsung Surat Keputusan (SK) Plt Bupati/Walikota, Kabupaten Lampung Utara, berbarengan dengan Lampung Timur, Lampung Tengah,dan Kota Bandar Lampung, yang berlangsung di Aula rapat utama Gubernur Lampung, Senin (12/2/2018).
.
Turut hadir pada acara penyerahan SK Plt Bupati Tersebut, Gubernur Lampung M. Ridho Ficardo, para pejabat pemerintah provinsi Lampung, para wakil bupati dan wakil walikota, serta para asisten, kabag, dan kepala organisasi perangkat daerah.
.
Kemudian, dalam sambutannya Gubernur Ridho Mengatakan apabila jabatan kepala daerah sedang tidak ada wakil, maka akan ditunjuk kepada pejabat esselon II baik itu dari pemerintah provinsi maupun dari kementerian dalam negeri.
.
Dalam Hal administrasi jelas jabatan Plt Bupati mempunyai kewenangan kepala daerah tapi didalam keuangan Plt bupati tetap keuangan wakil bupati.
.
“penjabat Plt Bupati harus baik dalam menjalankan tugasnya, karena Plt Bupati itu mempunyai kewenangan sebagai bupati, tapi gajihnya ya tetap gajih wakil bupati,” tutur Ridho.
.
Gubernur Ridho juga berpesan, para Plt Bupati harus menjaga kewibawaan dan marwah dari kepala daerah.
.
“Saya pikir didalam jajaran birokrasi bapak/ibu Plt sudah mengerti, jadi yang harus dipahami Penjabat Plt yaitu melakukan yang terbaik bagi daerahnya, tentunya roda pemerintahan dalam pembangunan harus tetap fokus dijalankan,”Pungkasnya.(Der)
