Disdik Provinsi Maluku Gelar Forum OPD Tahun 2023

Maluku355 Dilihat

Maluku, medianasional.id – Guna menyelaraskan Program Kegiatan tahun anggaran 2023. Dinas Pendidikan (Disdik) Provinsi Maluku menyelenggarakan, kegiatan Forum Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lantai 6 Hotel Golden Place, Senin(3/4/23).

Kegiatan ini dibuka secara resmi oleh Sekda Maluku Ir Sadli Ie, dan dihadiri oleh Pejabat Administrator, Pengawas maupun fungsional lingkup Pemerintah Provinsi Maluku, Kepala Cabang Dinas Pendidikan Menengah dan Pendidikan Khusus, Ketua MKKS SMA/SMK dan SLB se-Provinsi Maluku, serta Para Narasumber dan undangan lainnya.

ADVERTISEMENT

Sekertaris Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Provinsi Maluku, Husein, M.Pd, saat ditemui seusai kegiatan mengatakan, kegiatan ini dilakukan untuk menyelaraskan program kegiatan perangkat daerah, yang didalamnya membahas dua materi terkait Pembangunan Daerah, yaitu tentang Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) dan Peran Ketua Tim Gubernur untuk percepatan pembangunan di Daerah Maluku terutama dalam bidang Pendidikan, imbuhnya.

” Bappeda bertanggung jawab untuk merencanakan dan mengkoordinasikan pembangunan daerah, termasuk pengembangan pendidikan di daerah, sedangkan Peran Ketua Tim Gubernur bertugas untuk, mengkoordinasikan program dan kegiatan Percepatan Pembangunan, termasuk di bidang Pendidikan, ” ujarnya.

Dikatakannya, Dalam konteks pembangunan Pendidikan, inovasi menjadi kunci penting, untuk meningkatkan kualitas Pendidikan di Daerah Maluku. Dukungan dan koordinasi dari Bappeda dan Ketua Tim Gubernur untuk Percepatan Pembangunan diharapkan dapat mempercepat pembangunan pendidikan di daerah Maluku secara efektif, tutur Husein.

Sementara itu, Ketua Tim Gubernur Percepatan Pembangunan Provinsi Maluku Hadi Basalamah dalam kesempatan tersebut menjelaskan tentang, tiga hal penting yang harus diperhatikan untuk kemajuan pendidikan di Provinsi Maluku, terangnya.

” Pertama, Dinas Pendidikan harus memiliki iso manajemen mutu, agar standar pelayanan di bidang Pendidikan dapat memenuhi kualifikasi. Kedua, perlu dibangun sebuah komen center sebagai pusat informasi dan interaksi antara Provinsi dengan seluruh Kabupaten/Kota terkait persoalan Pendidikan. Ketiga, perlu diperhatikan rasio Guru terhadap murid di SMA, SLTP, dan SLB agar standar kompetensi dapat terpenuhi. Hal ini sangat penting dalam mengembangkan pengetahuan yang akurat dan valid,” ungkap Basalama.

“Saya berharap Dinas Pendidikan Provinsi Maluku dapat semakin maju dan meningkatkan kualitas Pendidikan, dengan memperhatikan hal-hal tersebut,” pungkas Basalamah.

Tinggalkan Balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.