Arogansi Oknum Pimwan DPRD Kendal Pada Awak Media

Kendal117 Dilihat

Kendal, medianasional.id Perlakuan arogansi dilakukan salah seorang oknum pimpinan DPRD (Pinwan Kendal) kepada awak media. Yakni dengan mengarahkan, mengintimidasi kerja pers serta mengancam akan melakukan tindakan kekerasan.

Pimpinan dewan tersebut diketahui bernama Annurrochim, dari Fraksi Partai Gerindra. Tindakan tersebut dilakukannya saat usai Rapat Parpurna Penyampaian Pandangan Umum Fraksi terhadap Raperda RAPBD 2020, di gedung DPRD Kendal, kamis, 7/11/19.

ADVERTISEMENT

Dihadapan sejumlah awak media yang datang, Annurochim mengarahkan wartawan untuk mewawancara Wakil Bupati Kendal. Yakni mengarahkan agar wartawan menulis dan menanyakan perihal ketidakhadiran sejumlah kepala organisasi perangakat daerah (OPD) dalam rapat paripurna tersebut.

“Ini teman-teman media, Pak Wakil (Wakil Bupati, Red) diwawancara. Kenapa kepala OPD banyak yang ga datang,” katanya dengan nada keras.

Pernyataan tersebut kemudian disahut oleh Budi Setiyawan, salah seorang wartawan koran harian di Kota Semarang dengan menyatakan sikap tidak mau. “Tidak, ngapain DPRD mengarahkan dan mengintervensi liputan wartawan. DPR sana urusi saja rakyatmu,” timpalnya.

Tanggapan dari awak media tersebut ternyata membuat Annurochim naik pitam rupanya. Mantan Kades Jatipurwo itu dengan nada lantang memanggil Budi. “Maksud apa tadi, bilang saya suruh ngurusi rakyat. Kamu mau mentang-mentang, tak gejok-gejok sisan kowe (saya injak-injak kamu nanti, Red) ,” katanya dengan nada kasar.

Ucapan tersebut kemudian ditimpali oleh Budi dengan menanyakan maksud kata-katanya. Diapun mempertanyakan tujuannya mengarahkan liputan wartawan tersebut. “Kami wartawan kerja secara independen, tidak ada intervensi dari pihak manapun saat melaksakan tugas peliputan, termasuk Pimpinan DPRD,” tandasnya.

Tak terima, Annurochim dengan tatapan mata melotot nyaris memukuli wartawan tersebut. Namun segera dilerai, oleh awak media yang menyaksikan kejadian tersebut.(AERO)

Tinggalkan Balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.