Wajah Kota Bangkinang Dihiasi Sampah, Yusrizal : “Petugas Kebersihan Lelah”

Kampar, Riau632 Dilihat

Kampar, medianasional.id – Lagi dan lagi masalah sampah di Kabupaten Kampar belum juga tuntas diatasi. Masalah ini menjadi momok di Kabupaten Kampar Kota Serambi Mekahnya Provinsi Riau.

Seperti yang terlihat di pinggir jalan lingkar mengarah ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Bangkinang, Sabtu (21/05/22) nampak sampah berserahkan di pinggir jalan lingkar tersebut. Tumpukan sampah yang berserakan itu mengeluarkan aroma tidak sedap dan merusak pemandangan di sepanjang jalan, apa lagi jalan tersebut mengarah ke RSUD Bangkinang dan jalan lintas perkantoran Pemda Kabupaten Kampar.

ADVERTISEMENT

Sementara itu, Jhon salah seorang warga setempat ketika dikonfirmasi oleh awak media menyampaikan, sangat tidak tepat.

“Karena ini jalan lintas bapak pejabat pergi bekerja, apalagi tidak jauh dari sini ada tempat perobatan, yaitu rumah sakit. Sedangkan tempat perobatan ini indentik dengan kebersihan,” ujarnya.

Kemudian sampah yang dibuang masyarakat ini kita berharap, buanglah sampah pada tempatnya, seperti di TPS atau TPH yang sudah disiapkan oleh pemerintah,” lanjutnya.

Ketika awak media menyampaikan statemen Kepala Bidang Pengelolaan Sampah Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Kampar, Yusrizal beberapa waktu lalu yang mengatakan kepada awak media petugas kebesihan sudah lelah/ capek. Kemudian Jhon menanggapi, “kalau mereka capek kita tukar saja. Apakah Kabid atau petugasnya diganti, yang namanya kerja otomatis capek. Masa iya, bekerja tidak capek?” cetusnya.

“Jadi saya kira, alasan capek itu bukan alasan yang logis. Sekarang bagaimana di daerah sini kita buat TPS, jadi mobil pengangkut sampah ke TPH kita bisa dijadwalkan di hari apa dan jam berapa? Jadi tidak ada penumpukan sampah seperti ini, malu kita pak. Karena jalan ini mungkin dilewati pak Bupati maupun pak Sekda, semuanya melewati jalan ini,” imbuhnya.

Lanjutnya, “Apalagi jalan ini mengarah ke rumah Sakit Umum Bangkinang, khususnya masyarakat Kabupaten Kampar yang mau berobat ke RSUD Bangkinang melewati jalan ini. Mungkin ada juga bukan masyarakat Kabupaten Kampar melintasi jalan ini, malu kita. Karena ini wajah kota pak, ini adalah pintu masuk ke Ibukota Kabupaten,” katanya.

“Saya berharap, karena jalan ini menuju perkantoran. Supaya sepanjang jalan ini bersih dan indah dipandang masyarakat, dan sampah ini diduga sudah bertahun – tahun menumpuk seperti ini. Ada dua titik yang seperti ini, kebetulan rumah saya di ujung sana. Ada satu titik disana, saya lihat disana banyak sampah masyarakat juga. Malu kita pak, apalagi nanti sampah – sampah tersebut jadi sumber penyakit jadinya pak,” ungkap Jhon.

Di tempat terpisah, awak media mencoba konfirmasi dengan Kepala Bidang (Kabid) Pengelolaan Sampah Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Kampar, Yusrizal melalui pesan Whatsapp, namun hingga berita ini dipublikasikan, pesan Whatsapp sudah dibaca Yusrizal namun tidak ada jawaban.

Terakhir awak media konfirmasi dengan Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Kampar, Aliman Makmur melalui pesan Whatsapp. Ia mengatakan, di mana lokasinya.

“Kalau di desa biar diinfokan ke kadesnya,” tuturnya.

Ketika diminta statemen terkait lokasi sampah yang berada di Kota Bangkinang namun hingga berita ini dipublikasikan, pesan Whatsapp sudah dibaca namun tidak ada jawaban dari Aliman Makmur.

 

Reporter : Robinson Tambunan.

Tinggalkan Balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.